25 radar bogor

Kepedulian BPJS Ketenagakerjaan Terhadap Buruh

PEDULI: BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bogor turut memeriahkan Hari Buruh dengan para pekerja dan membagi-bagikan suvenir gratis.

PPS Kepala Kantor Cabang Bogor Kota BPJS Ketenagakerjaan, Cep Nandi Yunandar mengatakan,
kegiatan tersebut sebagai penghargaan kepada para pekerja yang merayakan Hari Buruh. Kegiatan
dilakukan pada tanggal 28 April, 2-3 Mei.

Pembagian suvenir, kata dia, dilakukan dengan cara tanya jawab. Kuis tanya jawab tersebut sembari
menyosialisasikan program-program yang dimiliki BPJS Ketenagakerjaan. “Melalui kegiatan ini, BPJS
Ketenagakerjaan berharap dan berupaya untuk dapat menjadi jembatan menuju kesejahteraan pekerja
yang lebih baik lagi,” jelasnya kepada Radar Bogor kemarin (2/5).

Selain mambagikan sejumlah suvenir, pihaknya juga membagikan jajanan tradisional. Tak hanya itu, para
pegawai BPJS Ketenagakerjaan selama tiga hari mengenakan selempang pita bertulisakan ‘Selamat Hari
Buruh Nasional’. Hal tersebut semata-mata dilakukan untuk meningkatkan pelayanan para pegawainya.

Peningkatan pelayanan juga dilakukan dengan cara memberikan kemudahan pengurus klaim BPJS
Ketenagakerjaan. “Juga, diupayakan memberikan pengalaman positif dan mengesankan kepada para
pekerja. Karena, sejatinya pelayanan yang baik dan berkualitas akan memberikan kepercayaan dan
loyalitas peserta kepada BPJS Ketenagakerjaan,” paparnya.

Adapun, jumlah klaim yang sudah dicairkan masa periode Januari hingga April 2017, sudah mencapai
Rp144,553 miliar. Rinciannya, program Jaminan Hari Tua (JHT) sebesar Rp134,998 miliar, program
Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) sebesar Rp3,705 miliar, program Jaminan Kematian (JKM) sebesar
Rp3,298 miliar, program Jaminan Pensiun (JPN) sebesar Rp374,844 juta, program beasiswa Rp576
ribu, serta program santunan berkala sebesar Rp600 ribu.

Selain itu, pihaknya juga tengah menyosialisasikan program Trauma Center. Program tersebut digunakan
untuk para pekerja yang mengalami kecelakaan saat bekerja. Dengan menggunakan program Trauma
Center pegawai tidak perlu mengeluarkan biaya untuk berobat di rumah sakit yang telah berkerja sama
dengan BPJS Ketenagakerjaan terkait program Trauma Center. “Di Kota Bogor ada sebanyak 31 ru-
mah sakit yang sudah bekerja sama dengan BPJS Ketenaga- kerjaan,” terangnya.

Pihaknya juga selalu rutin menginformasikan jika ada rumah sakit di Kota Bogor yang bekerja sama
dengan BPJS Ketenagakerjaan. Artinya, akan lebih banyak rumah sakit yang bisa didatangi oleh pasien
akibat kecelakaan kerja.(cr3/c)