25 radar bogor

Travel Nekat Selundupkan Pemudik, Polisi Beri Peringatan Keras

Petugas merazia mobil pemudik di Jalan Raya Jonggol, Kabupaten Bogor.

JAKARTA-RADAR BOGOR, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya memberikan peringatan keras kepada para travel gelap agar tidak lagi berusaha menyelundupkan pemudik untuk pulang kampung selama pandemi Covid-19. Semua pihak yang terbukti melakukan praktik nakal ini akan diberi tindakan tegas.

“Tolong berhenti karena kami amankan dan tangkap,” kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo kepada wartawan, Jumat (1/5).

Dia menuturkan, aparat gabungan akan terus meningkatkan pemantauan kepada pemudik. Pos check point yang sudah disiapkan akan dimaksimalkan guna mencegah adanya aktivitas mudik.

Sejauh ini, berbagai cara pemudik mengelabuhi petugas telah banyak ditemui. Mulai dari menggelapkan ruang dalam mobil, mengganti plat nomor kendaraan umum dengan plat kendaraan pribadi, menggunakan jalur tikus, dan lain sebagainya.

“Tentu modus-modus seperti ini kita sudah ikuti, banyak sekali modus-modusnya bahkan kemarin juga ada yang sopir bus yangg mengaku tidak angkut penumpang tapi ternyata ketika dicek di dalam bus, penumpangnya ada,” tambah Sambodo.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya mengamankan 2 unit travel gelap. Travel ini nekat mengangkut penumpang, di tengah larangan mudik yang dikeluarkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Tadi malam dari Polda Metro Jaya dibantu oleh jajaran Polres Kabupaten Bekasi kita berhasil mengamankan dua buah kendaraan travel,” kata Sambodo.

Dia menuturkan, kedua travel ini bisa ditangkap usai dilakukan pengintaian. Pasalnya, jasa mereka tercium usai ditawarkan melalui media sosial. Usai dibuntuti keduanya pun digeledah oleh petugas sekitar pukul 22.30 di check point Kedung Waringin. (jpg)