25 radar bogor

Warga Keluhkan Penutupan Jalan Tenjo, PUPR Bakal Tegur Pemborong

Petugas menyiram jalan di Tenjo proyek DPUPR Kabupaten Bogor yang berdebu.
Petugas menyiram jalan di Tenjo proyek DPUPR Kabupaten Bogor yang berdebu.

TENJO-RADAR BOGOR, Polemik proyek pembangunan jalan di Jalan Raya Manunggal XIX, Desa Babakan, Kecamatan Tenjo berbuntut panjang.

Pasca ada perbaikan jalan tersebut, kendaraan dialihkan ke jalan di Babakan Cilaku, Desa Cilaku. Dampaknya jalan tersebut rusak karena banyak kendaraan yang melintasi jalan tersebut.

Kepala Desa Babakan, Suwardi Wadin menjelaskan, bukan untuk menghalangi program pembangunan tapi pihak ketiga sebagai pemenang tender harus bekerja sesuai aturan agar tidak menimbulkan dampak yang merugikan masyarakat.

“Dari pihak pemborong juga tidak ada pemberitahuan mengenai penutupan jalan, dan kendaraan lain lewat Desa Cilaku yang mengakibatkan kerusakan,” jelasnya kepada wartawan koran ini, kemarin.

Wadin juga mengaku, harusnya ada koordinasi dulu dengan Pemdes setempat agar tak ada warga yang mengeluh. Karena, saat ini penutupan sama sekali sepihak dan mengganggu aktivitas warga lain.

“Penggunaan jalan harus mendapatkan pemberitahuan, dan ada orang yang mengatur sehingga orang tidak tersesat,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala UPT Jalan dan Jembatan wilayah VI Jasinga Endang Sutisna akan melaporkan ke PPK Dinas PUPR Kabupaten Bogor dan menegur pihak ketiga secara tertulis.

“Kalau secara langsung saya pun tadi sudah menegur kepihak pelaksana untuk melakukan percepatan pengerjaannya, serta perbaikan jalan desa yang rusak dan melakukan penyiraman terkait adanya debu,” cetusnya.

Saat dikonfirmasi, Pemborong Ayung mengaku akan bertanggung jawab terkait keluhan masyarakat berupa material untuk jalan rusak dan sudah di sepakati dan tertuang dalam berita acara.

“Kita sanggup, kalau memang tadinya jalan bagus, kita perbaiki kembali dengan mengirimkan material,” tuturnya. (nal/c)