PARUNG-RADARBOGOR, Jenazah Nailisma (22), salah satu korban kecelakaan tol Cipularang, tiba dirumah duka sekitar pukul 16.30 WIB. Iring-iringan kendaraan dari RS Polri Kramat Jati tiba dengan pengawalan ketat petugas medis dan kepolisian.
Sementara pantauan Radar Bogor, rumah duka yang beralamat di Kampung Pemagarsari RT 02/01, Desa Parung, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor, telah dipenuhi ratusan pelayat dan sanak keluarga.
Tak kurang dari 200 orang memadati rumah duka Nailisma. Sang ibunda dan saudara kandung Lisma sempat pingsan begitu peti jenazah disemayamkan. Ia sempat dievakuasi ke tempat lebih aman untuk menenangkan kondisi.
Di hadapan masyarakat, Muhammad Nasrul (54) yang tak lain ayah kandung Nailisma mengucapkan permohonan maaf bila semasa hidupnya Lisma dan keluarga pernah berbuat tidak baik. Keluarga sangat menyayangi Lisma. Ia pun sudah merelakan takdir Lisma sebelum kabar kepastian wafatnya tiba.
“Kami semua sangat mencintai Lisma, menyayangi Lisma. Tapi Allah lebih sayang dengan Lisma. Kami berharap, Lisma ditempatkan di surga dan memanggil kita semua yang hadir di sini. Rasulullah pun yang begitu dicintai Allah juga dipanggil di sisi-Nya,” lirih Nasrul dengan tersedu-sedu.
Sementara itu Kapolsek Parung Kompol Parmin yang mendampingi proses pemakaman berharap agar semua pihak dapat memetik hikmah. Ia juga berdoa agar keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan.
“Mudah-mudahan ananda Lisma ditempatkan yang terbaik di sisi-Nya. Serta mendapatkan husnul khatimah,” ucapnya seraya disambut ucapan amin.
Jenazah Lisma disalatkan di Masjid Besar Riyadlush Shalihin Parung. Sang ayah yang langsung memimpin imam salat janazah. Sekitar pukul 17.00 Wib, almarhumah Lisma dikebumikan di pemakaman umum Curug Topik, Kecamatan Sawangan, Kota Depok.(pin/iki)
