25 radar bogor

SOWWAVE Green Port: Pelabuhan Modern Gagasan Mahasiswa IPB Univeristy untuk Mewujudkan Indonesia Poros Maritim Dunia

BOGOR-RADAR BOGOR,Cita-cita Indonesia sebagai poros maritim dunia perlu mendapat dukungan dari semua pihak tak terkecuali dari mahasiswa. Oleh karena itu tiga mahasiswa IPB University merancang sebuah konsep pelabuhan Hybrid Renewable Energy System (HRES) yang berbasiskan pada 3E (Economy, Education, Environment). Konsep tersebut diberi nama SOWWAVE Green Port.

Ketiga mahasiswa tersebut adalah Deby Puspita, Mayang Sari dan Muhammad Ghani. Mayang Sari mengatakan konsep pelabuhan yang dirancang yaitu pelabuhan yang memanfaatkan energi solar atau surya, angin dan gelombang.

“Kita tahu Indonesia merupakan negara maritim, dimana pelabuhan menjadi salah satu unsur penting untuk menyokong kegiatan perikanan dan kelautan,” ungkapnya.

Dengan keberadaan Indonesia yang terletak pada garis khatulistiwa, energi surya dapat tersedia sepanjang tahun. Di sisi lain, negara Indonesia yang merupakan negara kepulauan, dapat memanfaatkan gelombang laut dan angin sebagai pilihan lain sumber energi terbarukan.

Ia menilai, konsep pelabuhan modern yang memanfaatkan sumber energi terbarukan sangat potensial untuk diterapkan di Indonesia. Di sisi lain dengan menambahkan nilai-nilai 3E diharapkan pelabuhan di Indonesia dapat menjadi pusat kegiatan sehingga mampu meningkatkan pendapatan negara tanpa merusak lingkungan sekitarnya.

“Hal lain dari konsep ini yaitu nilai edukasi berupa Indonesian Maritime Museum. Di sini nanti masyarakat dapat belajar mengenai seluk-beluk pelabuhan. Dengan mengusung konsep lingkungan ramah anak, diharapkan dapat membuat masyarakat lebih nyaman,” tutur Mayang.

Tidak hanya itu, melalui pelabuhan ini nantinya kegiatan konservasi lingkungan akan terus digalakkan dalam rangka menjaga keseimbangan ekologi di sekitar pelabuhan.

“Konsep SOWWAVE Green Port ini sangat potensial untuk diterapkan di Indonesia. Karena posisi Indonesia pada cross position yang menghubungkan antara dua benua menjadikan posisi Indonesia sebagai tempat strategis dan potensial untuk mewujudkan Indonesia poros maritim dunia,” pungkas Mayang.(Rosyid/Zul)