BOGOR-RADAR BOGOR, Nampaknya gadis bernama Sura, tak bisa berbuat banyak sejak kecil. Ia harus menelan semua apa yang diinginkan ayahnya.
Dia dibentuk agar menjadi seorang manusia yang konsumtif dan serakah. Ya, itulah kehidupan Sura yang berada di dalam naskah drama teater berjudul Etalase Tubuh, karya Sahlan Bahuy.
Rencananya Teater SMA Rimba Madya, Kota Bogor ini akan dipentaskan di atas panggung di Gedung Kesenian Kemuning Gading pada 30 Agustus 2019.
Pementasan tunggal tersebut juga menjadi pementasan ke-43 bagi Teater Rimba Madya. Sang Sutradara, Audy Ragadi Putra menjelaskan, naskah tersebut menceritakan kehidupan Sura, yang dikelilingi sistem kapitalis. Ia pun menjadi layaknya manusia boneka oleh sang ayah.
“Di naskah ini Sura digambarkan dari usia remaja hingga sebagai gadis dewasa. Naskah ini memang menggambarkan bagaimana proses Sura, terbentuk menjadi manusia boneka,” jelas Audy kepada Radar Bogor.
Menurutnya, naskah tersebut menggambarkan pola hidup di zaman milienial ini. Seperti kebanyakan anak muda zaman sekarang, gaya hidup seperti shoping, kongkow di coffe shop, atau kehidupan entertain lainnya. “Konsumerisme milenial. Orientasi masyarakat muda atau dewasa zaman sekarang lebih mengejar popularitas diri,” jelasnya.
Audy menuturkan, Sura digambarkan sejak usia 13 hingga 23 tahun. Selama 10 tahun itulah proses dimana Sura terbentuk oleh keinginan ayahnya.
Selain itu, Audy menyebut, sasaran pementasan tersebut seluruh element masyarakat. Baik itu muda maupun tua. Sejauh ini, perseiapan pementasan berjalan dengan lancar.
“Untuk kostum digarap oleh mahasiswa IKJ jurusan fashion designer, ilustrasi artistik digarap mahasiswa DKV UNINDRA, musik digarap musisi Bogor Doni Dartafian. Lighting pun digarap pekerja seni Yegi Gitting,” terangnya.
Rencananya naskah ini bakal dipentaskan kembali di Gelangang Remaja Bulungan Jakarta Selatan (GRJS) dalam festival Teater SLTA se Jabodetabek ke-29. “Dan kami berhasil mewakili Bogor setelah ada diposisi satu saat proses kurasi April silam,” bebernya.
Sementara, pemeran tokoh Sura, Alvira Medina (16) mengaku, persiapan yang saat ini tengah berjalan dengan lancar. Dirinya juga menyebut, sangat siap menuju hari pementasan.
“Alhamdulillah lancar dan sangat siap,” pungkasnya.(cr1)
