25 radar bogor

Demam Age Challange Viral di Kalangan Anak Muda Kota Bogor

BOGOR-RADAR BOGOR,Generasi muda zaman sekarang tengah dikagetkan dengan perubahan status teman-temannya yang mendadak menjadi orangtua.

Banyak yang menyangka mereka telah tertidur lama sehingga bangun dengan keadaan orang-orang sekelilingnya sudah menua. Namun, sayangnya itu hanya guyonan belaka.

Muka tua yang sedang hits saat ini merupakan hasil editan melalui aplikasi Faceapp. Yang kini sedang banyak diperbincangkan semua orang diseluruh penjuru dunia. Begitu juga muda-mudi Kota Bogor. Salah satunya Ayu Atmi Octaria (27).

Viral Age Challenge, Senator Ini Tuding FaceApp jadi Alat Mata-Mata

Warga Mulyaharja, Bogor Selatan itu mengatakan, awalnya, ia mengaku tak menghiraukan apa yang sedang ramai lalu lalang di status sosial medianya saat ini.

“Dulu sempat ada. Tapi akhir-akhir ini muncul lagi. Jadi awalnya saya gak begitu tertarik sih,” kata dia kepada Radar Bogor.

Ketertarikannya itu muncul setelah pacarnya justru mengirimkan sebuah foto seorang pria yang mirip dengannya.

“Beberapa waktu lalu, dikirim pacar, foto cowok, kaya cowok Korea, tahunya foto saya, jadi lucu-lucuan dari situ,” ungkapnya.

Tidak lama, teman-temannya juga menggunakan aplikasi tersebut untuk lucu-lucuan. Ia pun akhirnya mengunduh, untuk membalas kiriman foto dari teman-temannya. Disinggung mengenai adanya kontra mengenai aplikasi tersebut, Ayu menganggapnya biasa.

“Iya, saya dengar juga masalah kalau takutnya data atau foto kita yang ada di handphone dibaca dan dikasih ke pihak ketiga, tapi menurut saya, gak masalah. Karena kita juga gak begitu penting untuk diretas,” tegasnya.

Ditempat yang sama, mahasiswa Universitas Pakuan, Fachry Dwinugraha (20) pun mengaku tak memikirkan hal yang menjadi kekhawatiran orang lain selama ini.

Menurutnya, kekhawatiran tersebut mungkin hanya untuk orang-orang yang memiliki data penting. Seperti artis, pejabat dan sebagainya.

“Kalau masyarakat biasa kaya kita, ya, menurut saya buat senang-senang saja sih,” tambah mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi itu.

Senada, siswi SMKN 3 Kota Bogor, Ferliana Syarifa Triastuti pun mengaku tak memikirkan data yang bisa dibocorkan. Karena menurutnya, apa yang ada di gawainya tersebut pun tak ada apapun yang terbilang penting.

“Kita mah gak ngerti. Yang pasti ini hanya lucu-lucuan aja. Kalau masalah data bocor dan lain sebagainya, ya, yang mau diambil data di handphone aku apa juga, gak ada yang penting,” tutupnya. (cr2/c)