25 radar bogor

Bau Busuk Menyengat, Kampung Nambo Klapanunggal Tercemar Limbah Pabrik

Pencemaran Sungai Cileungsi
Ilustrasi pencemaran

KLAPANUNGGAL – RADAR BOGOR, Warga Kampung Nambo, RT 05/RW 02, Desa Bantarjati, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor, mengeluhkan bau yang ada di wilayahnya.

Mereka menduga, bau itu datang akibat dan pencemaran udara dari limbah yang berada tak jauh dari pemukiman warga.

“Setiap malam harus menghirup bau limbah yang sangat busuk, dan menyengat, setiap pukul 20.30 WIB, dan 23.30 WIB,” aku Wahyu, salah satu warga.

Ia meyakini, bau limbah tersebut amat sangat tidak sehat, terutama bagi ibu hamil dan bayi. “Dan anehnya aparat desa cuek-cuek saja,” katanya.

Tambahnya, hal ini sudah berlangsung selama bertahun-tahun. “Coba aja kalau malam sekitar pukul 20.30 WIB lewat daerah Nambo,” tantang dia.

Ia menceritakan, salah satu warga pernah mengeluhkan hal yang sama dalam akun media sosial, namun tak lama yang bersangkutan langsung mendapatkan intimidasi dari petugas keamanan. Ia pun berharap, ke depan aparat desa bisa bertindak.

Seperti diketahui, bau menyengat mulai tercium saat masuk Kampung Cikuda, Desa Wanaherang, Kecamatan Gunungputri, di bantaran Sungai Cileungsi. Terlihat warga di sana beraktivitas seperti biasa.

Namun tidak bila pagi hari. Udara terasa lebih pengap dengan bau busuk yang bersumber dari aliran Sungai Cileungsi. Bahkan warga satu desa pun dibuat sesak napas akibat air sungai yang hitam pekat.

Permukiman warga di Kampung Cikuda hanya berjarak sekitar 50 meter dari aliran sungai yang warnanya sudah hitam pekat disertai bau tak sedap. Di musim kemarau seperti saat ini, udara di sana pun jadi makin tak bersahabat. (ipe/*)