25 radar bogor

Seorang Istri di Sukabumi Hajar Suaminya Mengguakan Kapak

Korban harus mendapatkan perawatan di rumah sakit setelah dihajar istrinya menggunakan kapak. Radar Sukabumi

SUKABUMI-RADAR BOGOR, Entah apa yang merasuki AM (43) warga Kampung Cesereh, Desa Gunung Malang, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi ini.

Tak ada hujan tak ada angin, ibu tiga anak ini dengan membabi buta membacok suaminya sendiri, Maman (47) yang tengah tertidur lelap sekitar Pukul 06.30 WIB. Dari informasi yang diperoleh Radar Sukabumi (Radar Bogor Group), korban dibacok di bagian kepala sebanyak empat bacokan.

“Dari keterangan saksi sekaligus kakak korban Mimin (45), saat kejadian mendengar ada yang suara teriakan minta tolong. Dia kemudian mendatangi rumah korban, dan saat tiba saksi melihat korban sedang dibacok oleh pelaku menggunakan kampak,” ujar Kanit Reskrim Polres Sukabumi, AKP Yadi Kusyadi kepada Radar Sukabumi, Minggu (14/7/2019).

Kejadian tersebut membuat kakak korban kaget dan segera menangkap kampak yang digunakan pelaku dan meminta tolong kepada warga setempat.

Tak lama kemudian, tetanggapun berdatangan ke lokasi. “Korban langsung dilarikan ke rumah sakit, sedangkan pelaku diikat karena seperti kerasukan dan suaranya mirip laki-laki,” bebernya.

Masih kata Yadi, dari keterangan saksi bahwa sehari sebelumnya korban juga mengalami luka yang sama. Namun, ketika ditanya korban mengaku terluka karena dibacok orang tak dikenal.

“Hasil introgasi sementara, kejadian tersebut akumulasi dari kekesalan pelaku selama ini terhadap suaminya. Meski demikian, pada Senin pelaku akan dicek kejiwaannya di psikiater,” tandas Yadi.

Saat ini, polisi sudah mengamankan pelaku di Polsek Cikidang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. “Kami sudah mengamankan pelaku untuk diperiksa lebih lanjut,” imbuhnya.

Sementara itu, Humas RSUD Sekarwangi, Ramdansyah mengaku, pihkanya menerima pasien sekira pukul 09.00 WIB. “Ya, korban mengalami luka robek terbuka akibat benda tajam dan terdapat lima luka robek.

Pada kepala bagian belakang terdapat luka besar sekitar 20 jahitan. Saat ini, korban masih dirawat di rumah sakit dan harus dilakukan photo CT Scan. Kondisi korban secara umum baik dan masih bisa berkomunikasi,” singkatnya.(bam/rs)