25 radar bogor

Alhamdulilah, Keluarga yang Tinggal di Kandang Sapi Dapat Bantuan Lahan dan Bangunan

Warga dibantu babinsa sedang membangun pondasi rumah yang diberikan kepada keluarga Aleh, di Kampung Susukan Desa Gunung Picung, Pamijahan.
Warga dibantu babinsa sedang membangun pondasi rumah yang diberikan kepada keluarga Aleh, di Kampung Susukan Desa Gunung Picung, Pamijahan.

PAMIJAHAN-RADAR BOGOR, Bantuan demi bantuan kepada keluarga Aleh (60) keluarga yang tinggal di kandang sapi terus berdatangan.

Miris! Warga Pamijahan Hidup di Kandang Sapi, Begini Kondisinya

Setelah mendapatkan bantuan kontrakan, pria yang memiliki tiga anak tersebut mendapatkan lahan yang dihibahkan oleh warga letaknya di Kampung Susukan RT 04/01, Desa Gunung Picung, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor

“Alhamdulilah masih ada orang baik kepada keluarga kami, tentunya bantuan ini akan dipergunakan sebaik mungkin, saat ini kami tinggal di kontrakan pemberian dari pemerintah setempat,” kata Aleh (52) ketika ditemui wartawan koran ini, kemarin.

Anak Warga yang Tinggal di Kandang Sapi Terancam Putus Sekolah, Untuk Makan Saja Susah

Penjabat Desa Gunung Picung, Sarah Susanti menjelaskan, setelah mendapatkan lahan, pihaknya juga bakal membangunkan rumah yang lahannya diberikan pemilik kandang kerbau tak jauh dari lokasi kontrakan dimana ia tinggal.

“Hari ini sudah dilakukan pembangunan pondasi dibantu oleh warga dan Babinsa. Karena, ada warga yang ikhlas menghibahkan tanahnya seluas 5,5×4 meter kepada keluarga Aleh,” katanya ketika dikonfirmasi Radar Bogor.

Rencananya Pemdes dan warga untuk membayar lahan yang dihibahkan agar memiliki status kepemilikan lahan yang jelas. Menurutnya, RT/RW pun bakal ikut menyumbang sejumlah uang jika ditotalkan bisa terkumpul Rp15 juta untuk keperluan lainnya.

“Warga sangat antusias membantunya, dan saya targetkan sebelum kontrakan habis pembangunan sudah selesai sekaligus bakal membayar lahan nantinya supaya statusnya jelas,” ujarnya.

Sementara itu, Founder Sahabat Kita Indonesia, Dicky turut memberikan bantuan berupa uang tunai, kasur, sembako dan pakaian layak.

“Mereka sangat bahagia terlebih baru bantuan dari Sahabat Kita Indonesia saja yang didapatkan selain dari kontrakan rumah yang diberikan oleh kades selama dua bulan,” tukasnya.(nal/c)