25 radar bogor

Satu Rumah Warga Rancabungur Hangus Terbakar, Ini Penyebabnya

Seorang warga mengamati reruntuhan rumah yang terbakar di Kampung Wates. 13 + IKLAN BARIS Jumlah armada milik DLH Kabupaten Bogor sebanyak 183 kendaraan Penambahan armada truk tahun ini ada 62 unit Per hari bisa mengangkut sampai sebanyak DATA DAN FAKTA 150 ton Kuota sampah setiap kendaraan mencapai 2 sampai 3 ton setiap harinya Ideal jumlah armada 400-600 unit truk sampah Anggota DPR-RI, Fadli Zon saat menjawab pertanyaan awak media. CIGUDEG–Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon meminta pemerintah melakukan percepatan pemekaran Bogor Barat. Menurutnya, jumlah kota dan kabupaten di Provinsi Jawa Barat terlalu sedikit. Hal itu dinilai akan menghambat percepatan pembangunan. Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon menjelaskan, proses pemekaran Bogor Barat berasal dari aspirasi masyarakat yang ingin ada pening katan perekonomian. Ia menilai, pe merintah harus mulai memikirkan untuk mencabut moratorium pem bentukan daerah otonomi baru (DOB), setidaknya untuk beberapa daerah yang memiliki urgensi tinggi. Salah satunya (DOB) Kabupaten Bogor Barat untuk pisah dari Kabupaten Bogor. Karena menurut Fadli, dengan DOB dan nantinya mampu benar-benar mandiri, maka pembangunan bisa lebih masif. “Saya kira aspirasi warga Bogor Barat masuk akal. Karena, wilayah Kabupaten Bogor begitu luas dengan jumlah penduduk banyak saya kira ke depan harus didorong dan saya termasuk yang mendukung untuk mempercepat kemajuan,” jelasnya kepada Radar Bogor usai Sidang Paripurna Istimewa Hari Jadi Bogor (HJB) ke-537 di Gedung DPRD Kabupaten Bogor, kemarin. Politisi Gerindra tersebut melihat jika teman-teman DPR RI sangat men dukung karena merupakan aspirasi warga. Ketika dimekarkan, artinya ada pe nambahan jumlah wilayah di Jawa Barat. “Mengenai rencana Bobar dan Botim mekar saya kira dua-duanya layak, memang Bobar (Bogor Barat, red) sudah melalui proses lebih lama, bahkan sudah disetujui DPRD daerah, maupun DPRD provinsi dan pada tahun 2014 nyaris diketuk palu, tetapi pemerintah yang tidak siap,” katanya. Lebih lanjut ia mengatakan, rencana pemekaran Bogor Barat sangat tergantung dari pemerintah pusat untuk nencabut moratoriumnya sehingga dapat dipercepat prosesnya tanpa mengulur waktu lagi.(nal/c)

RANCABUNGUR-RADAR BOGOR, Diduga konsleting listrik sebuah rumah milik Kasmiati, warga Kampung Wates RT 01/02, Desa Rancabungur, Kecamatan Rancabungur hangus terbakar. Kebakaran tersebut terjadi Selasa (11/6) pukul 14.00 WIB.

Informasi yang dihimpun, api berasal dari percikan kabel rumah bagian ruang tengah kemudian merambat ke ruangan lainnya.

Akibat kebakaran sebagian atap dan ruangan hangus di lalap si jago merah. Warga sekitar dibantu dua unit Damkar berupaya memadamkan kebakaran tersebut.

Komandan Regu Damkar Kabupaten Bogor Burhan mengatakan, pihaknya mengerahkan dua unit mobil pemadam kebakaran karena api begitu cepat merambat ke area lainnya. Dugaan sementara konsleting listrik.

“Kebakaran terjadi pukul 14.00 WIB dan api baru bisa dipadamkan 15.21 WIB dibantu regu sektor Ciomas, Parung, Leuwiliang dan bantuan dari Kota Bogor,” ujarnya kepada Radar Bogor, kemarin,

Dalam peristiwa tersebut, tidak ada korban jiwa hanya kerugian materi saja. (nal/c)