25 radar bogor

Ratusan Pendatang Baru Banjiri Terminal Cileungsi, Mayoritas dari Jawa Tengah-Timur

Suasana di Terminal Cileungsi.

CIBUBUR-RADAR BOGOR, Dalam kurun waktu tiga hari pasca Lebaran ini, ada ratusan perantau yang turun di Terminal Cileungsi.

Hal itu dikatakan langsung oleh Kepala Terminal (Keter) Coleungsi, Asep Hermawan kepada Radar Bogor, Senin (10/6).

“Ada sekitar 320 perantau baru. Itu dilihat dari banyaknya penumpang yang turun masih bingung mencari angkutan sambung,” ujar Asep, kemarin.

Menurut pantauan Asep, untuk sementara waktu, para perantauan baru mayoritas berasal dari Jawa Tengah dan Jawa Timur.

“Ada yang dibawa oleh keluarga atau tetangganya. Ada juga yang datang sendiri,” tuturnya.

Kapolsek Cileungsi, Kompol Asep Fajar yang kala itu sedang menjaga kondusifitas Terminal Cileungsi tak menampik kedatangan perantau setiap tahun selalu ada.

Apalagi, selama ini Terminal Cileungsi merupakan tempat transit para perantau yang baru datang ke kawasan Cibubur. Khususnya wilayah Timur Kabupaten Bogor.

“Iya, Terminal Cileungsi menjadi tempat datangnya perantau disini,” ujarnya.

Selain itu, Polsek Cileungsi pun akan melakukan pendataan warga baru di wilayah hukumnya.

“Kami himbau juga bagi warga baru, bisa melapor ke RT. Juga ketia RT nya harus aktif dan babinkamtibnas juga ikut mengawasi dan mendata warga baru,” tukasnya.

Sementara itu, Supriono (27) pemudik asal Desa Wanaherang, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor, tiba di Terminal Cileungsi setelah menempuh perjalanan dari Yogjakarta selama 23 jam lebih.

Kali ini dia tak pulang sendiri. Ia datang bersama Aji Prayogo (27), yang juga tetangga di kampung halamanya, Desa Wonosari, Kabupaten Sentolo, Jawa Tengah.

“Sama tetangga saya. Temen satu kampung. Mau ikut kerja di Bogor,” kata Supriyono.(all/b)