JAKARTA-RADAR BOGOR, Pascakerusuhan yang terjadi di Jakarta pada 21-22 Mei 2019 lalu, kini giliran Mako Brimob Kompi 3 Batalyon B Watumas, Purwokerto, Jawa Tengah (Jateng), diserang orang tak dikenal, Sabtu (25/5/2019) dini hari tadi.
Polisi masih menyelidiki kasus penembakan tersebut. Tim Inafis Mabes Polri pun sudah diturunkan ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (Olah TKP).
Peristiwa penembakan di Mako Brimob Watumas Kompi 3 Batalyon B Purwokerto itu terjadi sekitar pukul 01:30 WIB. Petugas yang tengah piket malam mendadak ditembaki orang tidak dikenal.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Mabes Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo membenarkan hal ini. Namun, dia memastikan bahwa kejadian ini hanya sebatas penembakan, tidak ada penyerangan dalam bentuk lain. “Bukan penyerangan, ada dugaan penembakan,” ujar Dedi saat dihubungi JawaPos.com, Sabtu (25/5).
Dedi menerangkan, polisi saat ini masih melakukan pendalaman kasus. Dia belum bisa memastikan siapa dan jumlah pelaku penembakan. Begitupula dengan motif pelaku melakukan hal itu. “Belum (diketahui pelakunya), baru kejadian masih di dalami dulu,” imbuhnya.
Lebih lanjut, mantan Wakapolda Kalimantan Tengah itu mengatakan, akibat insiden ini satu anggota Brimob terkena serpihan peluru. Namun, korban sudah mendapat pertolongan karena sudah dilarikan ke rumah sakit terdekat.
“Korban anggota kena rekoset (pantulan, Red) peluru 1 orang,” pungkasnya. Dedi pun memastikan situasi di Mako Brimob Watumas Purwokerto sudah kondusif. Aparat penegak hukum sudah bekerja untuk mengungkap kejadian ini.(pin/JPC)
