25 radar bogor

Dipaksa Ngemis, Anak Perempuan Ini Nangis di Pinggir Jalan

MAKASSAR-RADAR BOGOR,Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Makassar, menyelamatkan seorang anak perempuan berusia 12 tahun.

Anak bernama Mutia itu, diamankan setelah jajaran DP3A menemukannya di sebuah emperan toko, di kawasan Jalan AP Pettarani, Makassar, Jumat (19/4) petang.

“Jadi kita temukan dalam keadaan menangis. Diduga dipaksa oleh ibu tirinya untuk mengemis kemudian dijemput di tempat yang sama setelah mendapatkan uang,” kata Kepala Dinas DP3A Makassar, Tenri A Pallalo, dalam keterangan resmi yang diterima, Jumat (19/4).

Hal itu kata Tenri, diketahui setelah Mutia diamankan di Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A). Tenri menerangkan, Mutia merupakan anak yang dirawat oleh ibu tirinya. Bocah peremupuan itu, sengaja dipekerjakan oleh orang tua angkat untuk kerja paksa mencari nafkah.

“Kita masih terlusuri dulu ibunya di mana. Karena sampai sekarang tidak ada kabar ibunya juga sampai sekarang. Infonya ayahnya ditahan karena mencuri,” terang Tenri.

Lebih lanjut, Tenri mengungkapkan, selain melakukan pendampingan, pihaknya saat ini tengah menelusuri keberadaan ibu tirinya yang memaksanya menjadi seorang pengemis. Sementara ayah kandungnya di ketahui, masih menjalani proses hukum karena terlibat pencurian.

Hingga kini, Mutia masih diamankan di rumah aman P2TP2A Makassar. Tenri mengimbau, masyarakat yang mengetahui atau mengenal Mutia bisa memberikan informasi lebih lanjut terkait latar belakang pasti keluarga Mutia.

“Yang mengenal untuk bisa datang ke Kantor P2TP2A Makassar, Jalan Anggrek Raya,” pungkasnya.