AMERIKA SERIKAT-RADAR BOGOR,Valentino Rossi memiliki pandangan berbeda terhadap kasus yang menimpa Cal Crutchlow. Menurut The Doctor, seharusnya hukuman yang diterima Crutchlow soal insiden jump start harus ditinjau kembali.
Pelanggaran tersebut dilakukan pembalap LCR Honda pada GP Argentina 2019 lalu. Crutchlow dinyatakan bersalah karena menggerakan motornya saat lampu start belum sepenuhnya padam.
Karena kekeliruannya itu, Crutchlow dijatuhi hukuman ride through penalty. Imbasnya ia finis di posisi ke-13.
“Kita akan berbicara nanti mengenai penalti itu. Karena, seperti yang Cal katakan usai GP Argentina, jika Anda balapan melalui pit, maka Anda sudah kehilangan 35 detik. Bisa dibilang itu sudah berakhir. Mungkin Anda berpikir sedang melakukan lap panjang,” ucap Rossi pada Crash.
Kendati demikian, Rossi mengaku tidak dapat berbuat lebih banyak mengenai peraturan ini. Karena bagaimananpun juga, peraturan yang sudah tertulis dan disahkan tidak dapat dibantah oleh siapapun. (JPG)
