TAJURHALANG-RADAR BOGOR,Sebanyak 12 guru SMP IT Taruna Insani mengikuti pelatihan dan pendampingan penerapan media pembelajaran, interaktif (ispring) berbasis Blended Learning untuk meningkatkan motivasi belajar, Selasa (9/4).
Pelatihan mulai diadakan sejak tanggal 1 April.
“Kegiatan ini untuk mengajari guru, membuat media ajar yang interaktif untuk membuat siswa giat belajar.” kata ketua pengabdian kepada masyarakat (pengabdi) Henki Bayu Seta kepada Radar Bogor kemarin.
Ia juga menambahkan, Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan dalam dua tahap yaitu 5 kali pelatihan yang terdiri dari materi pembuatan media ajar interaktif dengan menggunakan power point dan ispring, melakukan unggah materi melalui sistem e-learning serta proses pendampingan guru untuk pembuatan bahan ajar selama 5 kali.
Selama proses pendampingan, guru akan membuat media ajar yang disesuaikan dengan RPP. Dan akan diajarkan ke siswa dengan menggunakan hasil pelatihan media ajar interaktif tersebut. Dan siswa pun dapat mengunduh materi yang disampaikan guru di kelas untuk dapat dipelajari kembali di asrama melalui sistem blended learning sehingga siswa semakin termotivasi untuk belajar.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMPIT Taruna Insani Albert Hardy menuturkan, pelatihan pembuatan bahan ajar interaktif, akan membuat siswa semakin termotivasi untuk giat belajar karena suasana kelas tidak membosankan dan ada interaksi antara guru dan siswa.
“Yang ikut pelatihan guru kelas 7. Nantinya mereka mampu memanfaatkan teknologi sebagai alat pembelajaran para siswa dan siswinya,” tuturnya.(nal/adv)
