25 radar bogor

SMP BPK Penabur Cari Bibit Non Akademik

BOGOR-RADAR BOGOR, Miliki atlet muda yang berprestasi dibidang olahraga, catur dan wushu, menjadikan SMP BPK Penabur Jalan Paledang Bogor tak hanya konsen dibidang akademik.

Mereka pun menggelar kegiatan talkshow dan coaching clinic, mengundang sejumlah sekolah dasar (SD) di Kota dan Kabupaten Bogor, akhir pekan lalu. Ajang ini sebagai salah satu cara mereka mencari bibit-bibit prestasi bidang olahraga.

Hal tersebut dikatakan penanggungjawab kegiatan, Dewi Yosina Batuwael. Kata dia, sebanyak 100 peserta mengikuti kegiatan, yang berasal dari SD se-Bogor Raya, khusus kelas 3 hingga kelas 6. “Temanya kami ambil yang kekinian, yaitu ‘Yang Muda Yang Berkarya’,” jelasnya kepada Radar Bogor.

Kegiatan tersebut, kata Dewi, diawali dengan talkshow yang dibuka oleh paduan suara dan modern dance anak-anak didiknya. Talk show sendiri, kata dia, berisi tentang bagaimana mengembangkan prestasi di bidang olah raga tanpa meninggalkan bangku sekolah. “Belajar dari atlet muda yang ada, mereka memotivasi anak-anak,” tambah Dewi.

Dewi menambahkan, beberapa atlit yang memberikan motivasi, seperti Hendro Yap, peraih medali emas Sea Games, Meisye Claudine Sahusilawane, atlet nasional cabang olahraga atletik, Marvin Batuwael, peraih medali perak PON cabang olahraga tinju, Cecilia Liuvi, atlet nasional cabang olahraga catur, Keio, atlet cilik berprestasi cabang olahraga karate dan Coach Alwi, pelatih ekstrakurikuler basket SMP BPK Penabur.

Selanjutnya, mereka mengikuti coaching clinic futsal oleh coach Hein dan basket diisi oleh coach Valdo dari BPK Penabur, dilanjutkan sparing antar peserta coaching.

Kepala SMP BPK Penabur, Andi Supriyana mengapresiasi anak-anak didiknya, terutama di OSIS atas terselenggaranya kegiatan perdana mereka. Ia berharap semua peserta didiknya dan peserta yang hadir dalam kegiatan tetap semangat menuntut ilmu dan juga berprestasi dalam bidang olahraga.

“Support dari sekolah, berupa dispensasi, ketinggalan pelajaran mendapatkan tambahan pelajaran dari sekolah, komunikasi aktif bersinergi antara sekolah dan orang tua,” tegasnya.

Ia juga berharap, kegiatan ini juga memperkenalkan sekolah BPK Penabur, bahwa BPK Penabur mendukung bakat anak-anak di bidang olahraga, dengan tetap berprestasi di kelas. Support atlet sampai prestasi di tingkat internasional.

Sementara itu, Vincent Tjandra, ketua panitia mengungkapkan, persiapan panitia yang pasti sejak awal adalah komunikasi yang matang. “Dari komunikasi, pasti support sangat terjaga,” kata dia. (ran)