25 radar bogor

Elektabilitas Jokowi Belum 50 Persen, TKN: Kami Ingin Menang Tebal

Presiden Jokowi dan KH Maáruf Amin

JAKARTA-RADAR BOGOR,Tim Kampanye Nasional (TKN) berupaya mendapatkan suara dari warga yang belum menentukan pilihan (undecided voter) dan pemilih mengambang (swing voter). Suara dari kedua tipe pemilih itu diharapkan dapat mendongkrak elektabilitas jagoan mereka, Jokowi-Ma’ruf Amin.

Anggota TKN Eva Kusuma Sundari menuturkan, dari hasil survei Kompas pihaknya bakal mendapatkan suara tambahan dari undecided voters dan swing voters. “Di riset-riset yang undecided voters-nya kecil itu Jokowi selalu perolehannya di atas 50 persen. Bahkan sampai ada yang 58 persen. Itu ada ada di delapan atau tujuh lembaga survei,” ujar Eva saat dihubungi, Jumat (22/3).

Berdasar hasil survei Litbang, elektabilitas Jokowi-Ma’ruf kurang dari 50 persen. Prabowo-Sandi memperoleh 37,4 persen. Sebanyak 13,4 persen responden lainnya menyatakan rahasia.

Oleh karena itu Eva optimistis pasangan Jokowi-Ma’ruf mendapatkan 60 persen suara. Kendati hal itu sangat tergantung pada perilaku undecided voters. Bahkan partai koalisi sudah berjuang maksimal, termasuk PDIP.

“Semua ngeggas karena kita semua ingin memanfaatkan c

Semua ngeggas karena kita semua ingin memanfaatkan coattail effect. Kami ingin menang tebal. Jadi mesin sangat full bekerja dan pada kecepatan tinggi,” terangnya.

Sementara, pengamat politik dari The Habibie Center Bawono Kumoro mengatakan bahwa tipisnya jarak elektabilitas antara pasangan calon 01 dan 02 di survei Litbang Kompas memang mengejutkan.

Hasil survei yang dirilis oleh lembaga survei selama ini menunjukkan jarak elektabilitas di angka 20 persen. Dia berharap kedua pasangan tidak reaktif. Kubu 01 tidak panik dan kubu 02 tidak puas dengan hasil survei itu.

Saat ini sebaiknya itu Jokowi-Ma’ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mengajak masyarakat untuk memilihnya. Supaya angka golput bisa berkurang.

“Lebih baik fokus memperkuat dan memastikan para pemilih dengan tingkat kemantapan tinggi (strong voters) akan hadir di TPS pada 17 April mendatang,” pungkasnya.