CIBINONG-RADAR BOGOR, Pemerintah Kabupaten Bogor, terus berusaha meningkatkan potensi pariwisata di Bumi Tegar Beriman. Pasalnya, ada 380 lokasi wisata yang bisa dikembangkan Pemkab Bogor dibawah kepemimpinan Ade Yasin dan Iwan Setiawan. Bupati menilai, potensi di sektor ini akan mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD) bagi Kabupaten Bogor.
“Daripada kita maksimalkan pendapatan dari sektor lain seperti tambang yang merusak lingkungan, lebih baik dioptimalkan pariwisata yang potensi pendapatannya juga bagus,” ungkapnya kepada wartawan.
Bukan tanpa alasan, selain meningkatkan sektor pendapatan bagi Pemkab Bogor, pariwisata dianggapnya bisa menyejahterakan masyarakat sekitar destinasi wisata. Terlebih bagi mereka yang mulai kehilangan mata pencaharian.
“Contoh ketika di Nanggung emas sudah habis, galiannya ditutup berarti masyarakat kehilangan mata pencahariannya. Ini yang harus kita upayakan. Kita harus alihkan mereka kepada kegiatan lain untuk mereka mencari rejeki, ke kegiatan yang juga lebih aman untuk dirinya serta lingkungan, salah satunya dengan pariwisata,” terangnya.
Dengan memaksimalkan potensi wisata yang ada di desa-desa, Ade Yasin pun berharap jumlah wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Bogor bisa meningkat.
“Kalau meningkat potensi pendapatan masyarakat pun akan ikut bertambah. Potensi ekonomi ini akan didapatkan mereka, misalkan dengan menjadikan rumah sebagai homestay untuk wisatawan,” kata politisi PPP itu.
Diberitakan sebelumnya, tahun ini Kabupaten mematok target tinggi dalam hal kunjungan wisatawan. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bogor, Rahmat Surjana menarget delapan juta wisatawan selama 2019.
“Saat ini difokuskan kepada bidang pengunjung wisatawan. Terhitung dari tahun 2019 sampai 2023 kami diminta untuk memenuhi target bersebut, makanya sekarang kinerja kita istilahnya ditambahkan speed-nya,” ungkapnya.
Target pencapaiannya akan terus meningkat dari tahun ke tahun, secara bertahap. “Jadi di tahun ini nih 8 juta pengunjung, 2020 8,5 juta, 2021 9 juta, 2022 9,5 juta, dan 2023 10 juta wisatawan,” kata Rahmat.
Ia mengaku menyiapkan beberapa destinasi wisata untuk mendorong tercapainya target. Di antaranya, wisata paralayang Puncak Bogor dan lain sebagainya. “Paralayang Puncak Bogor itu, nantinya juga akan kami adakan sebuah acara ajang perlombaan tingkat Asia sampai mancanegara,” ujarnya.(fik/c)
