25 radar bogor

Anggota Brimob Kedunghalang yang Gugur di Papua Dimakamkan di Nunukan

Anggota Brimob
Ilustrasi Anggota Brimob di Papua.

BOGOR-RADAR BOGOR, Baku tembak kembali terjadi di tanah Papua. Kejadian sekitar pukul 06.30 WIT di Distrik Mugi Kabupaten Nduga itu mengakibatkan tiga orang anggota Resimen II Pelopor Kedung Halang Bogor menjadi korban.

Satu anggota dinyatakan gugur seteleh terkena luka tembak di bagian punggung sebelah kanan. “Iya betul (gugur) satu orang, dua orang masih dalam perawatan medis,” ujar Komandan Resimen II Pelopor Kedung Halang Bogor Kombes Pol Abu Bakar saat dikonfirmasi Radar Bogor, Rabu (20/3/2019).

Tiga Anggota Brimob Kedunghalang Jadi Korban Baku Tembak dengan KKSB di Papua

Mereka adalah Ipda Arif Rahman mengalami luka tembak pada bahu kiri tembus punggung, Bharada Rapi mengalami luka di dada kanan bawah ketiak dengan dua luka akibat tembakan dan Bharada Aldi yang gugur akibat luka tembak di bahu kanan.

“Untuk korban yang dirawat sementara ini sedang memasuki ruang bedah RSUD Mimika untuk melaksanakan pengangkatan peluru yang diduga masih bersarang di tubuh korban,” terangnya.
Rencananya jenazah diberangkatkan dari Timika ke Nunukan Kalimantan Timur (Kaltim), Kamis (21/3) siang.

Abu Bakar juga akan terbang ke tempat pemakaman sekitar pukul 04.55 WIB. “Rencananya besok saya akan ke rumah duka disana karena akan langsung dimakamkan dan dia akan naik pangkat KPLB (Kenaikan Pangkat Luar Biasa),” katanya.

Baku Tembak dengan KKSB di Papua, 2 Anggota Brimob Terluka, 1 Gugur

Abu Bakar menerangkan, tiga anggota Satgas Belukar itu, kontak tembak dengan Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) di Distrik Mugi, Kabupaten Nduga saat sedang melaksanakan pengamanan pesawat heli yang melaksanakan dorlog di bandara Mugi.

Karena itu dia meminta kepada 199 dari 202 anggotanya yang masih bertugas lebih berhati-hati agar tak ada lagi gugur. “Kami terjunkan 202 anggota ke sana, sudah berjalan dua bulan ini, saya pesankan anggota harus lebih hati-hati di sana,” pungkasnya.(gal/c)