25 radar bogor

Pembajakan Mobil Tangki Pertamina, 10 Pelaku Masih Diburu

Dua truk Pertamina diamankan di Monas (Istimewa)

JAKARTA-RADAR BOGOR, Pihak kepolisian masih memburu para pelaku dalam aksi pembajakan mobil tangki PT Pertamina di Jakarta Utara, Senin (18/3/2019).

Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Budhi Herdi Susianto mengaatakan, pihaknya sudah mengidentifikasi para pelaku pembajakan mobil tangki PT Pertamina yang dilarikan ke kawasan depan Istana Negara, Gambir, Jakarta Pusat.

“Sudah diidentifikasi 10 orang. Saksi-saksinya sopir truk 2, kernet 2, kita ambil keterangan semua,” ujar Kapolres saat dihubungi wartawan, Senin (18/3).

Mobil Tangki Pertamina yang Dibajak Untuk Demo di Istana Diancam Mau Dibakar

Karena ini sudah masuk tindak pindana, maka Budhi menyebut pihaknya segera melakukan tindakan mencari terduga pelaku. Terduga pelaku diduga masih dari massa Aksi Mobil Tangki yang melakukan aksi di depan Istana Negara hari ini.

“Kami sudah membuat laporan model A. Begitu kami tahu ada tindakan perampasan, tindakan pidana, kami langsung menyuruh anggota kami untuk membuat laporan. Karena ini sudah tindak pidana,” katanya.

Sopir Disandera, Dua Mobil Tangkir Pertamina Dibajak Saat Masuk Tol Ancol

Lebih lanjut dia mengatakan dua mobil tangki yang dibajak itu sendiri kini sudah berhasil diamankan oleh Polres Metro Jakarta Pusat yang kebetulan mengawal jalannya aksi AMT. Meski unjuk rasa diatur dalam Undang-Undang, tapi pembajakan telah masuk ranah pidana.

“Jam 11 tadi sudah berhasil dipisahkan (mobil tangki). Prinsipnya, sebenarnya demo itu kan diatur oleh Undang-Undang, tapi kalau sudah merampas kemudian menggunakan cara anarkis berarti sudah melanggar. Kami akan proses secara hukum bagi para pelakunya, kalau ada aktor intelektual yang menyuruh, kami akan proses,” ujar dia lagi.

Untuk diketahui, dua mobil tangki yang dihadang dan dilarikan itu berukuran 32 Kilo Liter (KL). Dalam dua mobil tangki BBM itu berisi biosolar dalam kondisi penuh.

“Kami telah menerima laporan adanya penghadangan dan perampasan mobil tangki yang sedang mengangkut biosolar. Kami sudah melapor pada aparat kepolisian,” kata Humas PT Pertamina Patra Niaga Ayulia, Senin 18 Maret 2019.(dhe/ps/pin)