BOGOR-RADAR BOGOR, Untuk meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan, SMAN 6 Kota Bogor mengadakan program STEAM. STEAM singkatan dari Science, Technology, Engineering, Arts and Mathematics.
Ide STEAM muncul ketika guru SMAN 6 mengikuti sosialisasi tentang pembelajaran dari pelajaran yang dijadikan nama program tersebut. Dalam sosialisasi itu, tim guru diminta memiliki project, yang dapat dilakukan dengan STEAM.
Setelah melalui berbagai pertimbangan, akhirnya dipilih buah Sempur untuk dikelola menjadi sesuatu yang bermanfaat. Pembimbing sekaligus Guru Biologi, Aryati menuturkan, mengelola buah Sempur sudah pernah, hanya belum dilakukan dengan cara STEAM.
“Buah ini dipilih karena banyak dan berserakan. Buahnya ga pernah berhenti, hanya jadi sampah,” ujar Aryati kepada Radar Bogor, kemarin.
Tanpa menunda, Aryati mengajak siswa kelas XI IPA untuk mulai melihat kandungan apa saja yang ada di buah Sempur. Siswa lebih mengenal buah Sempur, ketika jam mata pelajaran Biologi. “Sebetulnya, buah Sempur banyak mengandung vitamin C, yang dapat dimanfaatkan untuk makanan,” ujarnya.
Bahkan kandungan vitamin C lebih tinggi dari tomat atau jeruk. Akhirnya, siswa dibagi menjadi beberapa kelompok. Masing-masing membuat satu produk dengan menggunakan buah Sempur. “Anak-anak mencoba di luar jam pelajaran,” katanya.
Dengan metode STEAM, mereka mencoba membuat produk makanan dari buah itu. Proses terus berlanjut, setelah memakan waktu dari menggali kandungan hingga jadi produk kurang lebih dua bulan.
Dari buah Sempur tersebut, dapat diolah menjadi tujuh jenis makanan. Yakni dodol, gelato, jelly, nastar, puding, fruitcal dan pai susu.
“Hingga saat ini, terus dilakukan berbagai percobaan untuk membuat makanan lain. Tetap untuk percobaan, dilakukan di luar jam sekolah,” tandasnya. (mer/c)
