25 radar bogor

Duh! Baru Dibangun, Jalan Lingkar Dramaga Sudah Rusak 

RUSAK : Kondisi Jalan Lingkar Dramaga (JLD) alami kerusakan meski baru dua bulan dibangun. Hendi Novian/Radar Bogor
DRAMAGA -RADAR BOGOR,Belum diresmikan penggunaannya,  Jalan Lingkar Dramaga (JLD) sepanjang 3, 6 kilometer sudah rusak dan bergelombang.

Pantauan Radar Bogor, sedikitnya ada sembilan titik kerusakan pada jalan senilai Rp47 miliar itu.

JLD dibangun untuk mengurangi kemcaten di Jalan Raya Dramaga yang semakin semrawut.

Namun kondisinya tidak sesuai harapan, beberapa fasilitas belum dibangunkan seperti rambu dan pemasangan drainase.

Jangan sampai proyek tersebut sama dengan jalan lingkar Galuga dengan kondisi sama tidak ada penerangan, drainase sampai jalan bergelombang.

“Dengan anggaran yang cukup besar, seharusnya Pemkab Bogor membuat jalan dengan kualitas bagus dan kuat. Bukannya cepat rusak,”kata warga  Kampung Cibeureum Situleutik RT 02/06, Desa Dramaga, Kecamatan Dramaga,  Robi Faisal, kemarin (12/3).

Ia juga menyayangkan, lemahnya pengawasan pembangunan JLD yang berdampak pada kerusakan jalan. Selain itu, tak dilengkapi fasilitas penunjang seperti marka jalan dan lampu PJU berdampak rawan terjadinya kecelakaan.

“Proyek ini jadi mubazir hanya mehamburkan uang rakyat untuk membangun JLD yang tak sesuai dengan harapan,”ucapnyaPlt Dishub Kabupaten Bogor Supriyanto mengatakan, tahun ini telah menyiapkan anggaran untuk pembangunan. Termasuk lampu PJU.

“Nominalnya tidak besar. Sekitar Rp200 juta” ujarnya.Rusaknya ruas JLD mendapat sorotan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor,  Muhammad Romli.

Ia meminta  Dinas PUPR harus menghitung ulang pola pemeliharaan dengan perencanaan yang matang. Jangan sampai ruas tertentu berbeda karena itu bekas sawah.

“Yang namanya jalan dibuka berbeda. Pemborong pun harus jeli.  Ini salah kontrol sejak  awal. Segera dibenahi ruas jalan yang sudah rusak,” pintanya.

Romli juga mengungkapkan, membuka jalan baru sangat berbeda dengan jalan yang sudah dan perlu ada pengerasan, karena tingkat kepadatannya beda.

“Statusnya tergantung ada kewenangan bisa saja provinsi, dan pemkab pun harus sanggup. bahkan, dishub segera pasang rambu, karena sementara ini belum ada disepanjang ruas jalan lingkar dramaga,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala UPT Jalan dan Jembatan WIlayah Ciomas, Asep Suryana belum bisa memberikan keterangan rusaknya JLD. (nal/c)