25 radar bogor

Sindir Doa Neno Warisman di Munajat 212, Luhut: Kok Tuhan Diancam?

Ribuan jamaah menghadiri acara malam munajat 212 di Silang Monas, Jakarta Pusat, Kamis (21/2/2019) malam.

JAKARTA-RADAR BOGOR,Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan menyindir doa yang dipanjatkan Wakil Ketua Umum Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Neno Warisman dalam acara Munajat 212 di Monas, Jakarta (21/2). Luhut menganggap doa seperti itu tidak pantas diucapkan karena mengandung ancaman kepada Tuhan.

“Ada yang doa mengancam Tuhan. Kok Tuhan diancam?” ujar Luhut sambil tertawa di acara deklarasi dukungan Alumni Theresia di Jakarta Pusat, Sabtu (23/2).

Lebih lanjut, Luhut mengutip kata-kata yang pernah dikeluarkan oleh Presiden ke-4 RI, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur yang menyebut bahwa Tuhan tidak perlu dibela.

“Dulu Gus Dur bilang, Tuhan itu tidak perlu dibela. Yang perlu dilindungi itu kita. Gus Dur teman baik saya bilang begitu,” sambungnya.

Sebelumnya, kutipan video pendek doa Neno Warisman usai acara Munajat 212 di Monas viral di media sosial. Doa tersebut dianggap mengancam Tuhan.

“Jangan, jangan Engkau tinggalkan kami dan tak menangkan kami. Karena jika Engkau tidak menangkan, kami khawatir ya Allah, kami khawatir ya Allah, tak ada lagi yang menyembah-Mu,” ucap Neno. (JPG)