25 radar bogor

Saldo KKS Kosong, 240 KK di Jasinga Bogor Tidak Kebagian Jatah Beras

Sebagian besar warga Desa Neglasari, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor, yang ingin mengambil jatah beras dari program PKH harus pulang dengan tangan kosong.

JASINGA-RADAR BOGOR, Program pembagian bantuan beras dengan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) sudah diluncurkan pemerintah, beberapa waktu lalu. Namun penerima KKS di Desa Neglasari, Kecamatan Jasinga, belum bisa menerima jatahnya bulan ini.

Bukan tanpa alasan, saldo di kartu yang mereka pegang tidak semuanya bisa dicairkan. Kondisi ini cukup mengherankan, karena warga penerima yang bisa menukarkan dengan beras hanya 12 orang atau kepala keluarga (KK) dari 252 penerima manfaat Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tersebut.

Padahal, warga sudah berbondong-bondong ke kantor desa untuk mendapatkan BPNT bulan ini. Sayangnya, hanya beberapa orang yang bisa dicairkan.

Seorang warga Sadawiyah (52) mengaku kecewa karena sejak pagi sudah ikut antre untuk menerima BPNT. Namun, bantuan itu tak bisa diterima, sehingga pulang dengan tangan hampa.

”Saya sudah nunggu sampai siang, tapi nggak dapat jatah beras. Sekarang nebus beras harus pakai kartu. Tapi, kartunya nggak bisa digunakan karena nggak ada saldonya,” ujarnya seperti dikutif dari metropolitan.

Sementara itu, Kepala Urusan (Kaur) Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Desa Neglasari, Wawan Kurniawan menjelaskan, warga yang belum bisa mencairkan KKS karena ada keterlambatan transfer saldo dari pemerintah.

”Mereka yang belum kebagian bulan ini akan diakumulasikan di bulan berikutnya. Tadi hanya 12 penerima manfaat yang bisa dicairkan dari 252 orang. Kami juga sudah koordinasi dengan Tim pendamping program PKH untuk ditindaklanjuti,” tuntasnya.(kmg/b/suf/py)