25 radar bogor

Warga Keluhkan Sulitnya Buat KTP-el, Ade Yasin: Saya Sering Ingatkan Kadisdukcapil

Bupati Bogor Ade Yasin
Bupati Bogor, Ade Yasin pada sebuah acara di Bogor beberapa waktu lalu.

CIAWI-RADAR BOGOR, Bupati Bogor, Ade Yasin kembali melakukan kegiatan Rebo Keliling (Boling), Rabu (20/2/2019). Kali ini di Kecamatan Ciawi. Seperti biasa, beragam keluhan disampaikan masyarakat kepada bupati.

Salah satunya mengenai pelayanan pembuatan Kartu Tanda Penduduk Elektronil (KTP-el). Mendengar keluhan itu, adik kandung mantan Bupati Bogor, Rachmat Yasin ini pun langsung memerintahkan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) meminta blanko kepada pemerintah pusat.

“Sering saya ingatkan Kadisdukcapil supaya minta tambahan kuota blanko. Supaya masyarakat tidak menunggu terlalu lama setelah melakukan perekaman,” tegas Ade.

Pada boling kali ini, Ade menyerahkan 500 keping KTP-el secara simbolis kepada masyarakat, dari 2.500 keping e-KTP yang telah selesai dicetak untuk warga Ciawi.

“Hari ini ada 2.500 keping e-KTP sudah selesai dicetak untuk 1 untuk warga di 13 desa. Ini saya bawa 500 keping untuk dibagikan langsung. Sisanya nanti ambil langsung di kantor kecamatan,” kata Ade.

Ade juga menjanjikan untuk membentuk 7 UPT Disdukcapil tahun ini. Sehingga, kata dia, warga selatan di Bumi Tegar Beriman tidak perlu jauh-jauh ke Cibinong untuk mengurus data kependudukan.

“Sedang diusahakan ya. Ciawi juga masuk di UPT wilayah selatan. Jadi tidak perlu jauh ke Cibinong buat ngurus KTP atau akta,” kata dia.

Kepala Disdukcapil Kabupaten Bogor, Oetje Soebagdja menuturkan, selama ini pihaknya dijatah blanko e-KTP paling banyak 50 ribu keping jika stok menipis.

Dia pun mengaku telah bersurat ke pemerintah pusat untuk memohon suplai blanko E-KTP ditingkatkan. “Kita mau nyetak sendiri di luar kan melanggar undang-undang. Jadi kita tergantung pusat untuk percepatan pencetakan,” katanya.

Menurutnya, tidak kurang dari 90 ribu masyarakat Kabupaten Bogor yang telah melakukan perekaman, namun belum memiliki fisik e-KTP. “Kalau yang sudah pegang e-KTP hampir 2,5 juta orang,” pungkasnya.(cek/ps/pin)