BOGOR-RADAR BOGOR, Waktu hampir berganti, tapi area Suryakencana masih dipadati masyarakat Bogor. Mereka nampak betah menyaksikan suguhan pertunjukkan Bogor Street Festival (BSF) CGM 2019.
Hingga pukul 23.00 WIB panggung utama masih menyuguhkan pertunjukan band. Kemudian arak-arakan mulai kembali arah ke vihara Dhanagun.
Pantauan Radar Bogor di lokasi, area Suryakencana mulai dipadati masyarakat sekitar pukul 16.00 WIB. Tempat paling padat yaitu di sekitaran panggung utama yang berdiri tepat di samping Lawang Suryakencana.
Arus lalu lintas mulai mengalami kepadatan sekitar pukul 17.00 WIB, tepatnya di jalan Otista menuju jalan Juanda.
Terjadi kepadatan arus kendaraan luar biasa lantaran menyumbat tepat di depan pintu utama Kebun Raya Bogor (KRB). Antrean kendaraan mulai nampak di pertigaan Lippo Plaza Keboen Raya hingga mall BTM.
Salah seorang warga Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor, Zhenga Nurgiono (26) mengaku tertarik datang karena ingin melihat kemeriahan pesta budaya yang dilaksanakan setiap tahun ini. Tapi, butuh perjuangan untuk sampai ke panggung utama.
Mulai dari kesulitan mencari tempat parkir, hingga sabar menunggu kerumunan masyarakat karena harus bergantian dengan iring-iringan peserta pertunjukan yang mengantre masuk ke jalan Suryakencana.
“Saya parkir motor di pinggir jalan dekat Pasar Bogor. Gakuat lagi nyari tempat parkir. Harus desak desakan juga pas jalan kaki. Tapi semua tebayar pas lihat pertunjukkannya,” kata pria yang juga merupakan Mahasiswa Universitas Pakuan itu.
https://www.youtube.com/watch?v=PMXKpUehu1g
(fik)
