25 radar bogor

Rumah Milik Janda di Cijeruk Bogor Nyaris Tertimbun Longsor

Warga berusaha mengevakuasi longosran tanah yang nyaris menimbun rumah janda diKampung Kaweni, Desa Cipicung, Kecamatan Cijeruk, Cijeruk

CIJERUK-RADAR BOGOR, Hujan deras yang melanda Bogor beberapa hari ini telah menyebabkan di beberapa titik terjadi longsor. Bahkan, longsor sempat merenggut empat nyawa warga Desa Sukamakmur, Kecamatan Ciomas, Jumat (15/2/2019) malam lalu.

Selain di Ciomas, longsor juga terjadi di Cigudeg dan Cijeruk. Salah satu rumah janda bernama Yayah (65), warga Kampung Kaweni, Desa Cipicung, Kecamatan Cijeruk, nyaris rata dengan tanah. Longsoran tanah itu menimpa dapur dan kamar mandi rumah milik Yayah. Beruntung, kejadian tersebut tak menelan korban jiwa.

Menurut Yayah, hujan yang cukup deras pada sore hingga malam hari pada Sabtu (16/2/2019) lalu menyebabkan tebing tanah di belakang rumahnya longsor sekitar pukul 19:15 WIB. Akibatnya, dinding tembok kamar mandi dan dapur hingga perabotan memasak rusak parah. Takut terjadi longsor susulan, ia dan anak-anaknya mengungsi di rumah tetangga dan kembali setelah hujan reda.

”Saat kejadian saya berada di ruang tengah bersama anak. Di saat bersamaan, kami mendengar suara gemuruh dari tembok rumah. Panik dan takut, rumah ikut roboh. Saya bersama anak-anak langsung ke luar dan mengungsi ke rumah tetangga,” bebernya. Setelah hujan reda, ia bersama warga lainnya langsung mengecek kondisi rumah dengan bagian kamar mandi dan dapur porak-poranda.

Ia berharap pemerintah memberikan bantuan untuk memperbaiki rumah miliknya. Sementara ia terpaksa mengurus kelima anaknya yang belum berkeluarga setelah ditinggal sang suami. “Untuk mengurus anak saja saya kerepotan. Makanya ketika datang staf pemerintah saya hanya minta dibantu,” bebernya.

Sementara itu, seorang warga Bubun mengaku pemerintah setempat bisa memprioritaskan bantuan untuk Yayah. “Kalau tebingan berharap bisa dibangun tembok penahan tebing, karena kita takut terjadi longsor susulan,” tuntasnya.(nto/b/suf/py)