25 radar bogor

Musyawarah Warga, Aktivitas PT Indo Crista di Gunungsindur Dihentikan Sementara

Warga dengan disaksikan unsur muspika mengadakan musyawarah dengan pihak PT Indo Crista, terkait kebocoran gas milik perusahaan yang menyebabkan beberapa orang keracunan, Senin (21/1/2019).
Warga bersama unsur muspika mengadakan musyawarah dengan pihak PT Indo Crista, terkait kebocoran gas milik perusahaan yang menyebabkan beberapa orang keracunan, Senin (21/1/2019).

GUNUNGSINDUR-RADAR BOGOR, Menindak lanjuti kasus kebocoran gas amoniak milik PT Indo Crista, yang menyebabkan beberapa warga keracunan, pihak perusahaan mengadakan musyawarah dengan warga Kampung Poncol, Desa Curug, Kecamatan Gunungsindur, Senin (21/1/2019).

Musyawarah warga dengan pihak perusahaan yang bergerak dibidang es crista ini disaksikan langsung unsur muspika di rumah warga bernama, Erry di Kampung Poncol RT 01/01, Desa Curug.

Kasubag Humas Polres Bogor, AKP Ita Puspitalena dalam keterangan tertulisnya menjelaskan, dalam musyawarah tersebut dihadiri Camat, Danramil, Kapolsek, Kepala desa, Ketua BPD Desa Curug, petugas Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, dan perwakikan warga Kampung Poncol sekitar 25 orang.

Pipa Pabrik Bocor, Warga Gunungsindur Keracunan Gas Amonia

“Dalam musyawarah itu, pihak perusahaan menyampaikan akan bertanggungjawab segala hal yang disebabkan dari kebocoran gas amuniak dan sekarang ini masih tahap pengetesan mesin dan baru akan serah terima ke perusahaan minggu depan,” terangnya.

Setelah serah terima, maka pihak perusahaan akan mematuhu aturan dan sesuai dengan SOP operasional perusahaan. Sementara itu, warga meminta perusahaan ditutup.

Sebab, jika terjadi kebocoran lagi sangat berbahaya terhadap warga sekitar. Perusahaan boleh buka usahanya, tapi jangan meneruskan jenis es crital yang menggunakan jenis gas beracun amuniak.

“Untuk sementara kegiatan PT. Indo Krista dihentikan sementara waktu sampai ada kesepakatan dengan warga. Pihak perusahaan PT. Indo Crista akan bertangung jawab atas akibat yang ditimbulkan dari bocornya gas amoniak yang menyebabkan beberapa orang mengalami sesak nafas dan mendapat perawatan medis,” terangnya.(pin/*)