25 radar bogor

Soal Debat Pilpres Perdana, KPU Ngaku Tidak Bisa Puaskan Semua Pihak

Joko Widodo dan Prabowo Subianto usai debat perdana pilpres

JAKARTA-RADAR BOGOR,Komisi Pemilihan Umum (KPU) tidak ingin mengomentari mengenai debat perdana yang dinilai kurang ‘greget’. Ketua KPU, Arief Budiman mengatakan ‎tidak bisa mengomentari mengenai debat perdana. Termasuk mengenai kedua pasangan calon. Karena itu sudah masuk substansi.

“Kalau dari paslon belum. Ini kan dari publik, komentar di medsos ya banyak. Di media media juga sudah mulai menulis juga,” ujar Arief Budiman di Kantor KPU, Jakarta, Jumat (18/1).

“Karena ‎pasti KPU tidak mampu memuaskan semuanya. Karena ada yang merasa ini udah cukup, ada yang mengatakan ini luar biasa, ada yang mengatakan ini kurang baik dari sisi penyelenggaraan maupun dari sisi kandidat,” tambahnya.

Menurut Arief, evaluasi mengenai debat akan dia lakukan. Sehingga tidak bisa menilainya. Karena saat ini KPU juga sudah menerima adanya laporan mengenai substansi debat.

Misalnya kata Arief, adanya masukan mengenai tidak perlu adanya kisi-kisi dan juga mengenai durasi debat yang dirasa kurang. Semuanya akan ia tampung dan dievaluasi pada Senin (21/1).

“Senin nanti kita akan melakukan rapat evaluasi debat pertama sekaligus langsung mulai persiapan debat kedua,” katanya.

‎Arief mengaku, evaluasi debat itu bisa mencakup semua. Misalkan penambahan kapasitas penonton. Termasuk juga format debat yang bisa saja berubah.

Namun mengenai substansi adanya pemaparan visi dan misi dua pasangan capres-cawapres, KPU tidak bisa merubahnya. Itu sudah menjadi satu keharusan dua pasangan menyampaikan visi misinya.

“Pokoknya KPU ngin menyelenggarakan debat yang tujuan utama tercapai. Tujuan utama debat itu pemilih tahu betul visi misi paslon itu apa,” pungkasnya.