25 radar bogor

Nurul Safarid Diciduk, Satgas Antimafia Bola Buru Wasit Lain

Kombes Argo Yuwono
Kombes Argo Yuwono
Ketua tim media Satgas Antimafia Bola Mabes Polri – Kombes Argo Yuwono

JAKARTA – RADAR BOGOR, Tim Satgas Antimafia Bola memberikan sinyalemen akan terus memburu para pihak yang terlibat dalam kasus pengaturan skor atau match-fixing.Sejauh ini, satgas bentukan Mabes Polri itu sudah menetapkan lima orang sebagai tersangka. Terbaru wasit liga 3 2018, Nurul Safarid ditangkap di Garut Bogor atas dugaan keterlibatan match-fixing terkait Persibara Banjarnegara pada Liga 3 2018.

Satgas menegaskan tidak akan berhenti di pengadil laga Persibara menghadapi Persekabpas Pasuruan pada fase regional Liga 3 2018 itu. Mereka masih akan mengejar indikasi keterlibatan perangkat pertandingan lainnya.

“Kami cukup hati-hati, karena ada beberapa pihak yang belum kami mintai keterangan,” sebut Kombes Pol Argo Yuwono, Kabid Humas Polda Metro Jaya.

Para pihak dimaksud, sebut Argo, adalah orang-orang yang mengikuti pertemuan sehari sebelum pertandingan Persibara melawan Persekabpas.

Satgas mengungkapkan jika Nurul diduga menerima suap sebesar Rp45 juta dalam upaya mengatur skor untuk laga tersebut.

Jumlah itu cukup fantastis bila merunut level kompetisi yang berlangsung. Yakni di Liga 3 yang merupakan level terendah kompetisi sepak bola di Indonesia.

Karena itu, satgas akan memburu sosok siapa yang memberikan tugas kerja kepada sang wasit tersebut, dan pastinya punya jabatan lebih tinggi dari tersangka.

“Namanya wasit tentu ada dikoordinir komisi wasit, entah di PSSI ataupun di daerah,” ucapnya.Namun dalam waktu dekat, pihaknya masih akan menjadwalkan pemanggilan komite wasit PSSI. “Nanti masih menyesuaikan, ada tahapannya,” imbuhnya.