25 radar bogor

Usung Semangat Majapahit, Ning Ita Siap Langsung Tancap Gas

Walkot Baru Kota Mojokerto Ika Puspitasari atau Ning Ita siap tancap gas usai dilantik beosk. (jpnn/jawapos.com)

Warga Kota Mojokerto bakal memiliki pemimpin baru. Wali Kota Ika Puspitasari dan Wakil Wali Kota Ahmad Rizal Zakaria akan dilantik Senin besok (10/12) di Gedung Negara Grahadi di Surabaya oleh Gubernur Jawa Timur Soekarwo. 

“Ya, besok kami resmi dilantik. Bismillah, ini amanah yang berat, mohon dukungannya agar Kota Mojokerto bisa terus berkembang dengan warga yang semakin sejahtera,” ujar Ning Ita, sapaan akrab Ika Puspitasari dalam keterangan tertulisnya pada JawaPos.com, Minggu (9/12).

Ita menuturan, pihaknya sudah mengantongi sejumlah isu kota yang akan ditanganinya secara cepat. Mulai dari isu infrastruktur, administrasi kependudukan, reformasi birokrasi, ekonomi kerakyatan, pendidikan, hingga pariwisata di Kota Mojokerto ke depan dari berbagai sisi. Karena itu, begitu tongkat komando diserahkan, Ita berjanji akan langsung tancap gas.

Sejak resmi dinyatakan sebagai pemenang Pilkada Kota Mojokerto sesuai hasil Rapat Pleno Terbuka KPU Kota Mojokerto pada 24 Juli 2018 lalu, Ita mengaku terus bergerak dan bertemu masyarakat untuk mempertajam rumusan langkah dalam membangun daerah tersebut. Bahkan, Dia juga rutin bersilaturahim dengan tokoh dan warga untuk menjaring masukan.

“Ini bagian dari pendekatan pembangunan berbasis partisipasi. Karena Kota Mojokerto ke depan adalah kota yang mengusung semangat kebangkitan masa keemasan Majapahit. Majapahit bukan hanya Pulau Jawa. Bukan hanya Indonesia. Tapi Nusantara dan sepertiga wilayah Asia Tenggara. Kebesaran tersebut menginspirasi mimpi kita untuk Kota Mojokerto di masa depan,” ujar alumnus Universitas Airlangga (Unair) Surabaya tersebut.

Ita yang merupakan aktivis Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) ini juga mengaku, meski Kota Mojokerto secara geografis berukuran kecil, tapi masyaraatnya punya semangat yang besar seperti semangat kebesaran Majapahit.

Sementara itu, Kabag Humas Pemkot Mojokerto Choirul Anwar mengatakan, pelantikan tersebut menandai bahwa secara resmi Kota Mojokerto memiliki pemimpin baru. Usai dilantik di Surabaya, wali kota dan wakilnya langsung kembali ke Kota Mojokerto untuk menjalankan langkah-langkah pertama.

“Mereka ingin langsung bekerja untuk rakyat. Tak ingin menunda-nunda lagi,” katanya.

(jpg/JPC)