25 radar bogor

Diduga Keracunan, 73 Siswa SD di Sukabumi Dilarikan Ke Puskemas

SUKABUMI-RADAR BOGOR,Sebanyak 73 anak SD di Kampung/Desa Bantargebang, Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi terpaksa dilarikan ke puskesmas terdekat.

Hal itu karena mereka mengalami keluhan mual, pusing dan diare setelah memakan bubur ayam dari Program Gizi Anak Sekolah (Progas) dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang diadakan di sekolahnya.

Informasi yang di dihimpun Radar Sukabumi, kejadian keracunan massal tersebut terjadi kemarin (03/12) sekitar pukul 13:00 WIB. Para siswa ini, mengalami keluhan diduga usai mengkonsumsi pembagian bubur ayam pukul 07:00 WIB dari kegiatan Progras.

“Kami mendapatkan informasi kejadian sekitar pukul 13:00 WIB. Saat dibawa ke Puskesmas Bantargadung, semua anak mengeluhkan mual dan diare,” ujar Dr Yayu salah satu Dokter Puskesmas Bantargadung kepada Radar Sukabumi (Grup Pojokjabar), Senin (03/12).

Dari 73 anak yang mengalami keracunan, sebagian dirawat di Puskesmas Bantargadung sedangkan 1 anak terpaksa di rujuk ke RSUD Palabuanratu karena kondisi kesehatan menurun.

“Penangangan sementara secara medis oleh tenaga kesehatan, sebagian besar sudah ditangani. Setelah kondisi membaik, baru di izinkan untuk pulang,” bebernya.

Dihubungi terpisah, Plt Kasi Surveilan dan Imunisasi, Yayat mengatakan, permassalahan kasus temuan keracunan massal bisa secara cepat tertangani berkat kerjasama seluruh pihak baik dari Puskesmas Bantargadung, lintas sektor kecamatan, Danramil, Polsek, Pemdes, Uptd Disdik, dan organisasi masyarakat Bantargadung.

“Kasus ini sudah di tangani dengan cepat dan semua sudah dipulangkan. Cuma satu yang mendapatkan perawatan di rumah sakit. Saat ini kami terus siaga untuk menghindari terjadinya keracunan susulan,” paparnya.

(radar sukabumi/cr1)