GUNUNGPUTRI—RADAR BOGOR, Banyak cara dilakukan warga untuk mengkritik lambannya pemerintah dalam memperbaiki jalan yang rusak parah. Salah satunya dilakukan warga Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor, yang mengkritisi belum diperbaikinya Jalan Raya Marcedez.
Jalan raya ini menghubungkan Desa Cicadas-Wanaherang, Kecamatan Gunungputri. Sudah hampir lebih setahun jalan ini rusak parah dan hingga sekarang belum juga diperbaiki.
Warga meluapkan kekesalannya lewat media sosial (medsos) dengan beragam meme. Beragam meme jalan rusak tersebut tersbar luas di trwitter, Facebook, mau pun Instagram.
Hancurnya Jalan Raya Cicadas-Wanaherang Ancam Keselamatan Pengendara
Meme nyinyir sampai meme menyeramkan. Ada yang menggambarkan jalan penuh bebek seperti di kolam. Ada pula foto yang meperlihatkan kerbau berjalan di tengah kerumunan kendaraan. Paling menyeramkan adalah lubang jalanan dihantam hujan meteor dengan keterangan foto ‘turut beduka cita’.
Warga net berlomba menghujat kondisi Jalan Mercedez Benz tersebut. Menurut salah seorang warga setempat, Muhammad Ali Akbar (24), meme tersebut muncul lantaran warga mulai geram dengan kondisi jalan.
Pasalnya, jalan tersebut membahayakan bagi pengendara. Saat hujan deras, lubang tertutup kubangan yang rata-rata dua meter. Saat kemarau jalan dipenuhi debu.
Dikeluhkan Warga, Begini Kondisi Kerusakan Jalan Raya Cicadas
“Bukan masalah rusaknya bang, tapi itu jalan bareng sama mobil besar, dan kalau jalan bisa salah satu jatuh nanti ada korban,” ujarnnya kepada Radar Bogor.
Oleh karennya, kata dia, sebagai anak muda mengekpresikan kritik melalui meme di dunia maya. Selain lebih cepat viral, bisa cepat tertangani. “Sekarang apa-apa bisa terekspos. Siapa tahu dilihat pemerintah,” jelasnnya.
Sementara itu Kapolsek Gunungputri, Kompol Yudi Kusyadi, tidak membantah kondisi jalan yang rusak parah menjadi faktor kecelakaan. Terutama bagi kendaraan roda enam yang miring saat berjalan. “Kami sudah kirim surat ke dinas terkait. Ini rusaknya suadah seperti ombak kalau miring (kendaraan) jatuh bagaimana,” jelasnnya.(don)
