BOGOR-RADAR BOGOR, Guna meningkatkan penjualan para pedagang pasar Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PAN yang juga Calon Anggota DPR RI Dapil Jabar III Nomor Urut 1, Eddy Soeparno mengajak kepada seluruh masyarakat khususnya daerah Kota Bogor dan Kabupaten Cianjur untuk beramai-ramai membeli kebutuhan sehari-hari di pasar tradisional.
Pasar tradisional dinilai punya dampak positif terhadap perekonomian daerah. Ramainya pasar tradisional bisa memberi dampak ril terhadap peningkatan kesejahteraan pedagang maupun pembeli.
“Kita harus mengajak masyarakat untuk kembali berbelanja di pasar tradisional kita dengan begitu tentu saja akan menunjang kesejahteraan para pedagang yang ada di pasar-pasar tradisional,” tutur Eddy Soeparno, Kamis (15/11/2018).
Pedagang Pasar Bogor Nilai Eddy Soeparno Layak Jadi Wakil Rakyat di DPR RI
Kang Eddy, sapaan akrabnya, dalam kesempatan kali ini menyambangi salah satu pasar tradisional yang berada di Kota Bogor. Dalam kesempatan tersebut, tidak sedikit pedagang pasar yang mengeluhkan penurunan jumlah pembeli yang datang.
“Tidak sedikit pedagang kita yang mengeluhkan terkait penurunan jumlah pembeli yang datang ketika saya tanya kepada mereka,” ujarnya.
Dirinya mendapati adapun penyebab penurunan jumlah pembeli di pasar tradisional adalah fasilitas pasar yang kurang menunjang dan jauh dari kata modern. Akibatnya, pembeli enggan untuk turun ke pasar tradisional untuk membeli kebutuhan sehari-hari.
Bentuk Desa Mandiri, Eddy Soeparno Dukung Industri Kreatif Gagasan Warga Bogor
“Masyarakat menjadi enggan ketika pasar tidak sedap dipandang mata, dengan pertumbuhan generasi milenial pasar tradisional juga di cap sebagai tempat yang ketinggalan zaman,” lanjut Politisi PAN tersebut.
Solusinya, menurut Eddy perlu revitalisasi dan penataan pasar untuk menarik minat konsumen mengunjungi pasar tradisional.
Eddy bertekad memperjuangkan revitalisasi pasar untuk menunjang kenyamanan pasar tradisional. Baik untuk pedagang maupun pembeli. Tingginya transaksi pasar tradisional tentu akan memberi dampak positif terhadap kesejahteraan pedagang dan pembeli.
“Perlu dilakukan revitalisasi yang berpihak kepada para pedagang tradisional kita agar tepat sasaran dan menunjang kesejahteraan dan kenyamanan masyarakat,” tutupnya.
Sebelumnya, seorang pedagang bernama Mila Wijaya (50) saat berdialog bersama Eddy Soeparno mengatakan bahwa ingin agar pasar menjadi lebih tertata dan bersih sehingga meningkatkan minat para pembeli untuk kembali meramaikan pasar tradisional.
“Saya mendukung beliau (Eddy Soeparno), tentunya kuta berharap agar pasar menjadi tertata, bersih dan kembali ramai dikunjungi oleh masyarakat,” pungkasnya.(pin)
