JAMBI-RADAR BOGOR, Bukannya memberi contoh yang baik bagi murid-murid yang belajar di sekolah, seorang kepala SDN di Kecamatan Bangko Barat, Kabupaten Merangin, Jambi berinisial SK, dituding melakukan tindakan yang tak terpuji. Ia diduga mengajak muridnya nonton video porno di ponsel miliknya.
Komarudin (41) salah seorang wali murid sekolah tersebut mengaku tidak terima dengan cara kepala sekolah yang mengajak muridnya menonton video porno di sekolah.
“Tentu tidak terima. Anak saya sekolah untuk mencari ilmu bukan untuk diajak nonton video yang bisa merusak moral anak-anak,” tegas Komarudin seperti dilansir www.brito.id.
Dia bersama dengan wali murid lainnya meminta agar keberadaan Kepsek itu dipindahkan. Sehingga sekolah bisa kembali normal.
“Pecat saja. Kami tidak menghendaki lagi kepala sekolah ada di sini. Kalau dibiarkan rusak semua moral anak kami,” katanya.
Sementara itu, SK saat berusaha dikonfirmasi, terlihat ruang kerjanya dikunci. Sejumlah guru yang dijumpai mengatakan kepsek sudah keluar kantor semenjak pagi tadi.
Kabar dugaan aksi tidak terpuji yang dilakukan SK sampai juga Dinas Pendidikan Kabupaten Merangin. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Merangin, M Zubir, sangat menyayangkan dengan kejadian tersebut.
“Ini sudah keterlaluan dan bukan mendidik, malah merusak moral anak-anak. Saya sangat mengutuk keras dengan prilaku kepsek itu,” kata M Zubir.
Bahkan jika terbukti, maka sanksi pemecatan akan dijatuhkan kepada Kepsek yang bermoral bejat.
“Kita pecat dan saya tidak main-main. Ini masalah moral. Bagaimana masa depan anak-anak di sekolah itu jika ini dibiarkan,” tegasnya. (red)
