BEKASI-RADAR BOGOR, Kasus pembunuhan satu keluarga di Pondok Melati, Kota Bekasi, Selasa (13/11/2018) lalu, akhirnya terkuak. Pelaku berinisial HS dan merupakan orang terdekat korban. Diketahui bahwa HS merupakan masih bersaudara dengan istri korban Maya Boru Ambarita (37).
Terduga Pelaku Pembunuhan Sadis Satu Keluarga di Bekasi Diringkus Polisi
Dari hasil penangkapan HS di Kaki Gunung Guntur, Kawasan Garut pada Rabu (14/11) malam, polisi langsung menggiring pelaku ke Jakarta. Saat dimintai keterangan, HS ternyata masih memiliki hubungan keluarga dengan istri Gaban Nainggolan (38).
“Hasil penyelidikan, HS masih hubungan saudara dengan korban perempuan (istri Gaban Nainggolan),” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono di Ditkrimum PMJ, Kamis (15/11).
Dia menyebutkan, terduga pelaku HS diketahui sudah tidak bekerja selama tiga bulan terakhir. Sebelumnya HS pernah bekerja menjadi karyawan swasta di sebuah perusahaan yang berada di Cikarang. Kendati begitu terduga pelaku itu resign dari tempat kerjanya.
“Yang bersangkutan sudah tidak bekerja selama 3 bulan. Awalnya bekerja di perusahaan di Cikarang, tapi resign. HS belum menikah, umurnya sekitar di bawah 30 tahun,” ucap Argo.
Diketahui, HS kini diamankan oleh Ditkrimum Polda Metro Jaya. Dia diduga terlibat kasus pembunuhan satu keluarga tewas di Jalan Bojong nangka 2 RT. 002/07 Kelurahan Jatirahayu Kecamatan Pondok Melati Kota Bekasi, Selasa (13/11).
Empat orang anggota keluarga itu ditemukan tewas tergeletak bersimbah darah di rumah kontrakan sekitar pukul 06.30 WIB oleh tetangganya. Masing-masing bernama Gaban Nainggolan, 38; Maya Boru Ambarita, 37; Sarah Boru Nainggolan, 9 dan Arya Nainggolan, 7. (wiw/JPC)
