CIAMPEA-RADARBOGOR , Satgas Nusantara Polsek Ciampea ngariung bersama muspika, tokoh masyarakat, tokoh agama, ormas, KNPI, kepala desa dan warga di Kecamatan Ciampea. Tak hanya itu, para caleg di Kecamatan Ciampea juga ikut dikumpulkan jelang pertarungan Pileg dan Pilpres pada 17 April 2019.
“Kami kumpulkan muspika, tomas, toga dan pemuda serta para caleg dari Kecamatan Ciampea untuk berkomunikasi dalam menghadapi pileg dan pilpres nanti,” kata Kapolsek Ciampea, Kompol Bektiyana, kemarin. Menurut Bektiaya, kegiatan tersebut untuk menyatukan persepsi agar pesta rakyat pilpres dan pileg berjalan aman dan damai.
Sementara itu, Caleg DPRD Provinsi Jawa Barat dari Partai Demokrat, Dede Candra, mengatakan, kegiatan itu tentu bagus. Selain ajang silaturahmi bagi calon, juga sebagai sarana sosialisasi untuk menyerukan pilpres dan pileg yang damai. Tak hanya itu, caleg dari Ciampea ini juga harus bersatu untuk menjadi keterwakilan wilayah Ciampea di gedung parlemen kabupaten maupun provinsi.
“Karena ketika mereka jadi, caleg itu akan fokus pada wilayah Ciampea. Jangan diam ketika sudah dipilih tidak ada kontribusi. Juga ketika terpilih harus bisa memperjuangkan hak warga yang telah memilih karena di sana ada hak aspirasi,” ujarnya.
Sementara itu, Caleg DPRD Kabupaten Bogor dari PKB, Lukmanulhakim Ar Rasyid, menambahkan, ini merupakan terobosan baik untuk mengumpulkan para caleg. Sehingga menjadi wadah komunikasi caleg dalam menghadapi Pileg.
“Harus bersinergi demi kepentingan masyarakat Ciampea,” pungkasnya.(khr/b/sal/py)
