BOGOR-RADAR BOGOR, Ratusan penumpang angkot jurusan Ciawi dan Ciparagi terlantar akibat demonstrasi supir angkot di Tajur. Sopir angkot jurusan Ciparigi-Sukasari 09 dan Ciawi-Baranangsiang melakukan mogok, Selasa (13/11/2018).
Tak hanya itu, para sopir angkot juga melakukan sweeping terhadap angkot-angkot yang masih nekat melakukan operasi. Mereka menuntut agar angkot modern tidak beroperasi.
Kepala Bidang Sarana dan Prasarana pada Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor, Dodi Wahyudin mengatakan, ada enam unit kendaraan operasional milik Dishub, Satpol PP, dan Yonif 315/Grd diterjunkan untuk membantu masyarakat pengguna angkot yang terlantar.
Angkot Modern Tetap Jalan, Supir Kembali Protes. Pemerintah Juga harus Mengerti Keadaan Kami!
“Enam kendaraan dari Yonif 315/Grd dan Satpol PP ditambah Dishub sudah disiapkan untuk mengankut penumpang di kantong-kantong penumpukan,” ujar Dodi.
Ia menambahkan, angkot-angkot dari trayek 01 yang terparkir berjajar di sekitar depan kantor Dishub berangsur sudah beroperasi kembali.
“Untuk angkot modern sendiri ditarik dulu sesuai arahan pimpinan untuk menjaga kondusifitas. Rencananya pembahasan akan dilanjutkan kembali menunggu kabid angkutan,” ujarnya kepada wartawan, Selasa (13/11/2018).
Diketahui, ratusan sopir angkutan kota (angkot) dari trayek 01 dan 09 melakukan aksi demo di Jalan Raya Tajur atau tepatnya depan kantor Dinas Perhubungan (Dishub), Selasa (13/11/2018) siang.
Para sopir mobil warna hijau itu berbekal sejumlah karton dan spanduk menyerukan penolakan terhadap keberadaan angkot modern.(adi/ps)
