25 radar bogor

Siap Jamu Persija, Ini yang Diwaspadai PSM Makassar

JAKARTA-RADAR BOGOR, PSM Makassar akan bersua Persija Jakarta dalam laga lanjutan Liga 1 2018 di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Jumat (16/11/2018) mendatang.

PSM mengakui Persija merupakan lawan yang sangat kuat pertahanannya. Pasalnya, hingga pekan ke-31 Liga 1, Macan Kemayoran merupakan tim yang paling sedikit kebobolan.

Bermain di Stadion Andi Mattalatta, Jumat (16/11/2018), kreativitas serangan Wiljan Pluim dan kawan-kawan akan diuji. Sebab, sedianya laga ini sangat dibutuhkan untuk bisa mengamankan tiga poin.

Persaingan PSM dan Persija akan berebut juara sangatlah ketat. PSM akan memimpin dengan 53 poin atau unggul empat poin dari Persija yang notabane memiliki satu laga lebih banyak. Secara matematis, posisi PSM di puncak klasemen masih sangat rawan tersalip Persija.

Hadapi Persija, PSM Tampil Lebih Komplet

Pelatih Persija, Stefano Cugurra pun dalam ambisi mencuri poin penuh. Bukan hasil imbang. Bagi pelatih berpaspor Brasil itu timnya akan melakukan evaluasi menyeluruh dengan staf pelatih pasca hasil kurang maksimal di laga terakhir. Yakni kontra PS TIRa.

“Intinya, kami sudah mencatat semua kekurangan di pertandingan sebelumnya. Akan kami perbaiki dan dijadikan bahan evaluasi untuk pertandingan selanjutnya,” ucap pelatih yang akrab disapa Teco ini.

Teco semringah melihat timnya punya modal paling sedikit kebobolan. Dengan 30 kebobolan atau rerata 1,03 gol kebobolan per laga. Tak hanya itu, catatan tandang klub berjuluk Macan Kemayoran juga positif. Mereka tim tersubur saat melakoni laga tandang.

Ismed Sofyan cs setidaknya mampu mencuri 21 poin di markas lawan dengan mencetak 23 gol dan kebobolan 21 gol. “PSM tim yang bagus. Tidak banyak perubahan di musim lalu. Pelatih juga sama. Kerja sama timnya bagus. Kami harus kuat di sana agar dapat hasil maksimal,” terangnya.

Pelatih PSM, Robert Alberts juga sudah tahu kelebihan Persija yang harus diwaspadainya. Meksi kuat dalam urusan bertahan, pihaknya akan berusaha melawan dengan dominasi permainan dan lebih agresif.

Pelatih yang hobi mengenakan topi ini menambahkan timnya wajib mewaspadai bombernya Marco Simic. “Ia (Simic) datang dari sudut-sudut berbeda. Tetapi, saya yakin Steven bisa mengawasinya dan tidak mengulangi kesalahan sebelumnya. Paling penting kami tahu bagaimana cara mempersulit mereka nanti,” terangnya.

Lebih lanjut, Robert juga tidak ingin memandang Persija yang empat pemain intinya harus membela Indonesia di Piala AFF. Sebab, timnya juga tidak akan diperkuat strikernya, Alessandro Ferreira dan M Fauzan karena akumulasi kartu.

“Tidak berpengaruh (Persija banyak absen). Persija tim yang memiliki kedalaman bagus. Sudah bermain tiga laga terakhir dengan tim berbeda dikarenakan hukuman. Kami juga tanpa Sandro karena membela Hong Kong. Ia baru kembali 22 November,” tutupnya.(tam/abg)