CIGUDEG-RADAR BOGOR, Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor telah melakukan pengambilan sample terkait keracunan makanan yang terjadi di Kampung Cicopong RT 02 Rw 03 Desa Cigudeg, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, Minggu (11/11/2018).
Kepala Dinas Kabupaten Bogor, Tri Wahyu Harini mengatakan sample yang diambil berupa Telor, oseng oncom, sayur nangka dan air.
“Sampel yang diambil akan dilakukan pemeriksaan di laboratorium,” ujarnya kepada pojokbogor saat dikonfirmasi lewat pesan singkat, Selasa (13/11/2018).
Korban Keracunan Nasi Kotak di Cigudeg Bertambah Jadi 86 Orang, Ditetapkan jadi KLB
Namun saat ditanya kapan hasil semplenya keluar, Tri Wahyu Harini tidak menjawab. Tetapi Yayuk panggilan Tri Wahyu Harini, mengungkapkan hingga saat ini ada 99 wargaCicopong RT 02 Rw 03 Desa Cigudeg, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, yang terkena dampak keracunan makanan saat acara maulidan.
“Saat ini tinggal 52 yang masih dirawat, dipuskesmas 20 orang dan RSUD Leuwiliang 32 orang dan 47 sdh diperbolehkan pulang,” ucapnya. Sekedar Informasi, Puluhan warga kampung Cicopong RT 02 Rw 03 Desa Cigudeg, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor mengalami keracunan.
Kejadian itu berawal diadakannya acara kemasyarakatan di Kampung Cicopong RT 02 Rw 03 Desa Cigudeg, Kecamatan Cigudeg Kabupaten Bogor sekitar pukul 10.00 WIB, Minggu (11/11/2108).
Disuguhi Nasi dengan Sayur Nangka, Puluhan Warga Cigudeg Keracunan
Dimana diacara tersebut dihadiri seratus warga yang kebanyakan remeja wanita dan ibu-ibu sekitar. Setelah acara selesai peserta disuguhi makanan oleh Panitia berupa nasi, sayur nangka bersantan, telur dan aneka kue tradisional.
Sekira jam 20:00 WIB banyak peserta acara yang merasa mual-mual dan muntah-muntah, diduga setelah menyantap makanan yang disajikan diacara tersebut.
Sampai saat ini semua korban masih dalam Perawatan Medis. Diperkirakan Jumlah korban akan bertambah karena peserta acara tersebut kurang lebih 100 orang, sampai saat ini tidak ada korban jiwa.(adi/ps)
