25 radar bogor

Yusril Blakblakan, dari Ajakan Sandi sampai Kirim Utusan ke Makkah

Ketua Umum Partai Bulan Bintang, Yusril Ihza Mahendra. Yusril mengaku sempat ditawari menjadi tim pemenangan Prabowo-Sandi. Hanya saja, komunikasi di antara kedua kubu berakhir buntu (Issak Ramadan/JawaPos.com)

JAKARTA-RADAR BOGOR Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB), Yusril Ihza Mahendra mengaku pernah ditawari menjadi bagian tim pemenangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Hanya saja, tak ada kesepakatan di antara dua kubu.

“Pak Sandi mengajak sebagai ketum partai karena PBB mendukung prabowo sandi. Disitu kita diskusi panjang, saya diskusi panjang, tapi saya bilang gimana nasib parpol di pileg dipikirkan, agar bisa saling support,” ucap Yusril saat ditemui di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Rabu (7/11).

Yusril pun lantas mempertanyakan soal nasib-nasib partai pendukung Prabowo-Sandi di Pileg 2019 nanti. Namun saat itu, Prabowo-Sandi tidak memiliki jawaban pasti.

“Misalkan saya anda minta jadi timses kampanye Prabowo-Sandi, tapi di lapangan digergaji Gerindra kan saya bisa dipermalukan sebagai ketua partai. Pak Sandi bilang ya nanti akan bicarakan dengan Prabowo tapi sampai hari ini tidak dijawab,” tegas dia.

Lebih lanjut, dia pun mengatakan demi menghormati hasil Ijtima Ulama untuk mendukung Prabowo sebagai capres, dia pernah mengutus dua elite PBB, MS Kaban dan Afriansyah Fery Noor, untuk menemui Habib Rizieq di Makkah.

Keduanya diutus untuk membicarakan pertanyaan Yusril ke Prabowo-Sandi. Yaitu komitmen untuk membawa partai-partai pendukung keduanya berjaya di Pileg 2019. Namun, dirinya enggan menjelaskan detail soal hasil pertemuan dengan Habib Rizieq.

“Kalau sekarang Prabowo terpilih, Gerindra menang DPR kita dihabisin di DPR gimana ini, take and gift di mana? Itu sudah dirumuskan setelah ketemu Rizieq dan disampaikan. Prabowo tidak merespons,” sambung Yusril.

Sebelumnya, Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno mengaku sempat mengajak Yusril Ihza Mahendra bergabung ke kubunya. Sandiaga mengajak Yusril bergabung selaku Ketum Partai Bulan Bintang (PBB)

“Waktu itu saya mengajak dan diskusi. Ya alhamdulillah berlangsung sangat hangat, bersahabat. Tapi Pak Yusril belum menentukan pilihan waktu itu untuk PBB dan menunggu dan sekarang akhirnya menjadi sebagai pengacara, tentunya kita hormati,” kata Sandiaga di Hutan Kota Pesanggrahan, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu (7/11).

(ipp/JPC)