PARUNG – RADAR BOGOR, Rencana pembangunan RSUD Parung, nampaknya tidak berjalan mulus. Kabarnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor mengalami kendala soal pembebasan lahan, meskipun anggaran sudah disiapkan.
Hingga saat ini, informasi yang diperoleh, setidaknya ada tiga lokasi yang akan dibangun RSUD, yakni Cogreg, Pengasinan, dan Putat Nutug.
“Sampai saat ini kami belum dengar sejauh mana perkembangan informasinya. Katanya mau dibangun di Cogreg. Ada yang mengatakan di Pengasinan dan Putat Nutug. Kami masih menantikan kepastiannya,” kata Atma, tokoh pemuda Parung.
Senada, Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor, Wasto Sumarno menyebut jika rencana pembangunan RSUD Parung sudah menjadi agenda pembahasan bersama. Tetapi, sampai saat ini DPRD belum mengetahui dimana kendalanya.
“Kami akan tanyakan sejauh ana perkembangan pembangunan RSUD. Kalau ada kendala, ya kita akan bahas dimana kendalanya,” ucapnya.
Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, drg. Tri Wahyu Harini menyebut jika dinas yang dipimpinnya sudah menganggarkan Rp50 miliar untuk pembangunan RSUD Parung untuk tahun anggaran 2019.
Namun, anggaran hanya dialokasi untuk pembebasan lahan. “Rencana DED itu di semester II tahun depan. Sekarang masih fokus untuk pembahasan pembebasan lahan,” katanya.(cr3/c)
