25 radar bogor

Soal Coattail Effect Sandi, Anak Buah HT Curiga 08 Cuma Jadi Bayangan

Soal Coattail Effect Sandi, Anak Buah HT Curiga 08 Cuma Jadi Bayangan
Pasangan pilpres nomor urut 02 Prabowo dan Sandi saat menggelar deklartasi di Kertanegara. (Dery Ridwansyah/JawaPos.com)

JAKARTA-RADAR BOGOR  DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengeluarkan surat edaran kepada seluruh anggota DPR untuk mengkampanyekan Sandiaga Uno di Pilpres 2019. Hal ini dinilai berbanding terbalik karena sebenarnya ada tokoh Prabowo Subianto yang notabenenya sebagai calon presiden.

Juru Bicara Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’ruf Amin, Arya Sinulingga mengatakan surat edaran dari PKS ini telah menunjukan bahwa partai yang dinakodai oleh‎ Sohibul Iman tidak ‘pede’ alias percaya diri dengan Prabowo Subianto.

“Berarti PKS enggak pede lagi sama Pak Prabowo, jadi terpaksa jual Sandiaga. Itu justru pengakuan mereka sendiri seakan-akan, Prabowo tidak laku dijual. Makanya mengangkat pakai Sandi,” ujar Arya di Posko Rumah Cemara, Jakarta, Selasa (23/10).

Anak Buah Hary Tanoe (HT) ini menjelaskan, PKS yang ingin mendapatkan coattail effect atau efek ekor jas dari Sandiaga Uno telah membuktikan juga, bahwa Prabowo Subianto hanyalah bayangan untuk Pilpres 2019. Karena sebenanya yang bertarung adalah Sandiaga Uno.

“Ini menunjukan kalau Pak Prabowo hanya simbol, hanya pajangan. Kita jadi aneh, kita ini pilih presiden bukan pilih wapres,” kata politikus Partai Perindo ini.

Terpisah Direktur Pencapresan PKS, Suhud Aliyudin membenarkan adanya surat tersebut. Kata dia, memang partainya ingin mendapatkan keuntungan di Pemilu 2019 dengan memanfatkan Sandiaga Uno. Sehingga anggota DPR dari PKS diminta membantu Sandiaga Uno.

“Kajian di internal kami masih dimungkinkan PKS mendapatkan coattail effect dari sosok Sandi,” kata Suhud.

Diketahui, Presiden PKS Sohibul Iman menginstruksikan anggota legislatif partainya untuk mengkampanyekan calon wakil presiden Sandiaga Uno. Instruksi itu tertuang dalam surat edaran bernomor 05/D/EDR/DPP-PKS/2018 tertanggal 17 September 2018.

Dalam surat tersebut, ‎Sohibul mengatakan instruksi itu bertujuan memperkuat gaung kampanye pemilihan presiden 2019 dan membangun efek ekor jas atau coat tail effect dari pasangan calon presiden dan wakil presiden yang diusung PKS.

“Seluruh anggota Fraksi PKS kami minta untuk memberdayakan sumber daya yang dimilikinya untuk menginisiasi dan mengoptimalisasi kampanye calon wakil presiden Sandiaga Salahuddin Uno di daerah pemilihannya masing-masing,” isi surat tersebut.

Selanjutnya seluruh anggota Fraksi PKS berkoordinasi dengan Tim Pemenangan Pemilu (TPP) Pusat partai. Adapun penanggung jawab koordinasi itu ialah Direktur dan Sekretaris Pencapresan dan Penokohan TPP Pusat ialah Mardani Ali Sera dan Irfan Aulia.

(gwn/JPC)