DENMARK-RADAR BOGOR,Dipecundangi di turnamen yang berlangsung di kandang sendiri memang sangat menyakitkan, apalagi jika kekalahan itu diderita di babak pertama. Ganda putra Denmark, Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding mengalaminya di babak pertama Denmark Terbuka 2018. Keduanya sampai membanting tas dan raket saking kesalnya.
Bertarung melawan Berry Angriawan/Hardianto pada Rabu (18/10), ganda putra berjuluk Duo Mads itu harus rela dipermalukan 21-13, 19-21, dan 15-21. Ini merupakan kekalahan kedua mereka dari Berry/Hardi setelah sebelumnya takluk di di Tiongkok Terbuka 2018 bulan lalu.
Kekecewaan Duo Mads itu terekam oleh video yang beredar di media sosial. Diduga direkam oleh salah satu jurnalis yang sedang menunggu mereka di mixed zone untuk sesi wawancara, keduanya tampak tidak ragu meluapkan kekesalan mereka.
Kolding terlebih dahulu masuk ke ruang mixed zone. Beberapa saat kemudian, pemain bertubuh jangkung itu kemudian memukul-mukulkan raketnya ke tas miliknya yang ia letakkan di lantai.
Conrad-Petersen menyusul tak lama kemudian. Baru saja masuk, Conrad-Petersen dengan raut wajah masam langsung membanting tas miliknya.
Video ini pun beredar luas di media sosial. Ini pun menjadi perbincangan para pencinta bulu tangkis Indonesia yang menyayangkan sikap pasangan ranking 7 dunia yang kerap terlibat ‘drama’ dengan pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon tersebut.
Beberapa netizen memilih bersikap bijak dengan menyemangati mereka di kolom komentar beberapa akun media sosial Instagram yang mengunggah video tersebut. Namun, tidak sedikit juga yang mencibir dan menertawakan Duo Mads. Mereka menganggap keduanya bersikap kekanak-kanakan karena tidak bisa menerima kekalahan.
(ce1/isa/JPC)
