25 radar bogor

Radar Bogor Kembali Berangkatkan Relawan ke Sulteng, Ini Tugas-tugasnya

BOGOR–RADAR BOGOR,Radar Bogor kembali mem­­be­­rangkatkan 17 relawan kemanusiaan untuk kor­ban gempa dan tsunami di Palu, Sigi, dan Donggala. Hari ini (15/10) relawan gelombang II itu, tiba di Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng).

Dibandingkan relawan gelombang I, jumlah relawan kali ini lebih banyak. Sebe­lumnya Radar Bogor sudah mengi­­rimkan 15 relawan kemanusiaan pada Sabtu (6/10/2018).

Formasi tim relawan yang dikirim masih sama dengan rombongan yang dikirim pekan lalu. Antara lain terdiri dari dokter, paramedis, tim ahli patah tulang dari Cimande, tim pendamping, dan tim Radar Bogor.

Jika dirinci, mereka yang diberangkatkan terdiri dari dua dokter dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, yaitu dr. Baringin Tua A. Manik dan dr. Suparno serta satu dokter dari Dinas Kesehatan Kota Bogor, Putut Qadae Prihaji.

Mereka akan didampingi tiga perawat dari Dinas Kesehatan Kota Bogor yaitu Wawan Gunawan, Maske Laya, dan Suroto. Serta empat perawat dari relawan yang dijaring Radar Bogor yaitu, Bekty Yulia, Dea Lurfi Amalia, Laila Nurjannah, dan Desriza Kurniasari.

Debu dan Suhu Panas AncamPengungsi Gempa Bumi Palu, Ini Siasat Tim Relawan Bogor

Sementara dua ahli patah tulang dari Cimande terdiri dari Kodir dan Maman, serta tim pendamping Pingky Ari Wijaya, Tri Apriansyah dan Fale Wali. Kemudian dari Radar Bogor ada Lucky Lukman Nul Hakim dan Fikri Setiawan.

Ketua Tim Relawan Bogor Gelombang II, Lucky Lukman Nul Halim mengatakan timnya siap menyisir Kota Palu, Donggala, dan Sigi untuk memberikan pertolongan medis. Berdasarkan laporan dari tim relawan gelombang I, masih banyak warga terisolir yang belum mendapatkan bantuan medis. Mereka tersebar di perbatasan Kabupaten Sigi dan Donggala.

Obati Pengungsi Hingga Ke Pelosok, Ini Video Perjalanan Tim Relawan Bogor di Donggala

“Tenaga medis yang berangkat kali ini siap meringankan penderitaan para korban bencana di Sulteng,” tegasnya.(fik/d)