25 radar bogor

Warga Tajurhalang Alami Kekeringan, Sudah Empat Bulan

ILUSTRASI: Aliran Sungai Ciliwung yang mengalami kekeringan sejak musim kemarau datang.

TAJURHALANG-RADAR BOGOR,Kekeringan me­landa sejumlah wilayah di Kabupaten Bogor bagian utara. Salah satunya Desa Kalisuren, tepatnya di Kampung Jampang, RT 02/11, Kecamatan Tajur­halang. Bahkan, setiap hari warga harus mengeluarkan uang Rp20.000 untuk membeli air bersih.

Seorang warga Jampang, Sofiyatun (30), menuturkan, kekeringan sudah melanda empat bulan terakhir. Hal itu membuatnya kesulitan mendapatkan air bersih.

”Sekarang kering. Tidak keluar sama sekali airnya,” ujarnya.

Untuk memenuhi kebutuhan seha­ri-hari, ia terpaksa membeli air ke penjual keliling. Dalam sehari, ia ha­rus merogoh kocek Rp20.000.

“Se­moga bisa sering ada bantuan air bersih. Kalau harus beli ya berat. Uangnya juga kan buat biaya anak sekolah,” katanya.

Hal senada diungkapkan warga lain­nya RT 02/11, Heru. Menurut dia, sumur di rumahnya kering. Pun begitu dengan bak penampungan air miliknya.

“Sudah empat bulan tidak ada hujan,” ungkap­nya.

“Saya harap pihak terkait mem­bantu dan mengirimkan air bersih, karena banyak warga yang tidak mam­pu membeli air bersih,” pungkasnya. (khr/b/mam/py/ysp)