BOGOR–RADAR BOGOR,Komitmen terhadap kesehatan anak, Rumah Sakit (RS) Azra Bogor bekerja sama dengan Pibo atau Pustaka Ceragam Anak me-launching buku tentang kesehatan anak, kemarin (14/9).
Direktur Keuangan Rumah Sakit Azra, Rangga Aditya mengatakan bahwa pada dasarnya RS Azra ini konsen dengan kesehatan anak, bukan dengan pengobatan.
“Salah satunya tentu kita mulai juga dengan cara sederhana yakni cuci tangan, makan sayur, berolahraga, dan sebagainya. Kebetulan bertemu dengan Pibo atau Pustaka Ceragam Anak. Mereka menyambut baik dengan ide–ide dan kita saling bertukar pikiran, akhirnya bagaimana kalau kita membuat serial yakni buku tentang sehat,” bebernya.
Ini memang baru perdana, lanjut Rangga, suatu hari pasti tidak hanya untuk pasien anak di Azra, akan disosialisasikan juga pada taman kanak–kanak dan sejenisnya, juga pada masyarakat luas. “Sesuai dengan mimpi saya, mungkin ke depan serial ini ingin difilmkan,” ucapnya.
Ia menambahkan, peserta yang turut hadir beragam, ada dari komunitas baca, dari pasien, dan ada yang memang datang langsung. Sebanyak 500 eksemplar buku dibagikan gratis, untuk sementara masih gratis di lingkungan RS Azra.
“Sudah punya planning ke depan, untuk terus melanjutkan pembuatan buku ini. Maka dari itu disebutnya seri. Intinya adalah ketika melihat animo masyarakat yang cukup antusias, maka akan terus melanjutkan buku ini,” terangnya.
Sementara itu CO Founder Pibo, Aisha Habir mengatakan, dalam tiga minggu ke depan ini ada rangkaian acara dengan komunitas–komunitas baca di Bogor. Jadi memang mau membuat acara story telling seperti hari ini, yang nanti di dalam rangkaiannya juga ada dukungan dari RS Azra yang memberikan sedikit edukasi tentang nutrisi pada sayur itu sendiri. Kebiasaan untuk hidup sehat itu terus dimasukkan ke dalam cerita.
“Tema cerita ini tentang sayur karena memang konsepnya ingin membentuk sebuah kebiasaan hidup sehat sejak dini. Karena kalau memang kebiasaan itu harus dilakukan terus menerus dan jika sudah menjadi biasa, itu merupakan sesuatu yang normal. Lalu bicara tentang gerakan masyarakat yang memang sedang digalakkan pemerintah. Salah satunya adalah lebih sering makan sayur,” ujarnya.
Aisha menambahkan, dalam pembuatan buku ini belum ada kendala yang berlebih, jadi memang harus mencari inspirasi dan memang yang sangat penting dari membuat cerita untuk anak adalah membawa satu cerita ini ke kacamata anak.
“Bagaimana mengenalkan pada anak pentingnya makan sayur dan buah–buahan. Lalu kami akan terus bekerja sama dengan RS Azra,” tukasnya.(cr4/c)
