25 radar bogor

Hasil Pengecekan Bus di Terminal Baranangsiang Terkesan Ditutupi

TERBENGKALAI: Status Terminal Baranangsiang yang tidak jelas membuat pengelolaan terminal tidak jalan. Akibatnya kondisi terminal kumuh dan tidak terawat. NELVI/ RADAR BOGOR

BOGOR–RADAR BOGOR,Pengelola Terminal Baranangsiang, Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), memeriksa sejumlah bus, kemarin (13/9). Namun, pengecekan yang dilakukan sekitar pukul 09.00 hingga 10.30 WIB itu terkesan ditutup-tutupi.

“Kalau ingin jelas silahkan ke tower terminal karena di sana juga ada petugas terminal, soalnya saya baru ganti jaga,” ujar salah seorang petugas lapangan, Rizal kepada Radar Bogor.

Saat dicoba menemui di lokasi tower terminal, salah seorang petugas yang enggan dikorankan namanya mengarahkan untuk mengkonfirmasi langsung kepada kepala terminal. Namun, kepala terminal sedang berada di Jakarta karena rapat.

“Untuk data pengecekan kami belum bisa memberikan informasi yang lebih lanjut, jika ingin mendapatkan data yang akurat silahkan nanti ketemu dengan kepala terminal dan kebetulan beliau sedang melaksanakan rapat di Jakarta,” katanya.

Terpisah, Kepala Terminal Baranangsiang, Dedi Humaedi mengakui, telah dilakukan pemeriksaan bus. Namun, dirinya belum bisa memberikan keterangan terkait berapa jumlah kendaraan yang tak memiliki surat lengkap dan dokumen kelayakan jalan atau KIR.

“Kami masih lihat rekap selama seminggu ini,” ungkapnya.

Sementara itu, pemandangan tak biasa terpampang di bahu Jalan Pajajaran tepatnya di U-Turn pintu masuk Tol Bogor. Kemarin, sejumlah bus pariwisata terparkir dengan leluasa sehingga menghambat arus lalu lintas.

Kabid Lalu Lintas pada Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor Theo Patrocinio Freitas mengungkapkan, pihaknya telah menyiapkan lahan parkir untuk bus pariwisata di sekitaran Botani Square.

“Sudah ada kerja sama, tapi kalau untuk bus angkutan umum parkir di dalam terminal Baranangsiang,” jelasnya.

Sementara, salah seorang petugas dari Badan Pengelolaan Transportasi Jabodetabek (BPTJ) terminal bus Baranangsiang yang enggan di korankan namanya mengaku, tak memiliki wewenang untuk menertibkan bus yang terparkir di bahu jalan tersebut. Sebab, kewenangannya hanya sebatas angkutan yang ada di lingkungan terminal.(gal/c)