25 radar bogor

Zulhas: SBY Main Dua Kaki, Satu di Prabowo Satu Lagi ke Sandi

Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan menggaransi Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) solid mendukung Prabowo Sandi di Pilpres 2019.

JAKARTA – RADAR BOGOR, Tudingan bahwa Partai Demokrat bermain dua kaki di pilpres 2019 dibantah oleh Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan. Ia menggaransi mantan bosnya di Kabinet periode 2009-2014 solid mendukung pasangan Prabowo – Sandi.

Menurut Zulhas (sapaan akrab Zulkifli Hasan, red) ketua umum partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) solid mendukung koalisi Prabowo-Sandi.

“Jangan dikesankan (bermain dua kaki). Pak SBY itu dua kaki pun, satu di Prabowo satu lagi ke Sandi. Saya kan mantan menterinya, saya tahu beliau,” kata Zulkifli di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (12/9).

Lebih lanjut, Zulhas mengaku dirinya keberatan jika sejumlah kepala daerah ikut terjun langsung untuk masuk ke dalam timses di pilpres. Pasalnya, hal ini bentuk pelanggaran konstitusi.

“Gubernur enggak bisa jadi timses. Ada UU-nya baca yah. Pegawai negeri juga enggak bisa,” pungkasnya.

Diketahui, tudingan politik
dua kaki itu sebelumnya muncul karena Partai Demokrat memilih mempertimbangkan untuk memberi dispensasi kepada 4 dari 34 provinsi DPD Demokrat yang membelot untuk mendukung paslon Jokowi-Ma’ruf di pilpres 2019. Salah satu yang diketahui diberikan dispensasi adalah Ketua DPD Demokrat Papua Lukas Enembe.

Alasan partai Demokrat memberikan dispensasi lantaran kekhawatiran dengan suara partainya yang menurun di pemilu 2019 mendatang. Sehingga pihaknya tak memberikan sanksi apapun kepada Gubernur Papua tersebut.

“Kami juga sebagai partai tidak ingin partai kami ini jeblok (suaranya) di sana (Papua), karena memang kami lihat opini dan animo masyarakat di sana untuk mendukung pak Jokowi tinggi, sehingga kami harus berpikir juga menyelamatkan partai kami,” kata Kadiv Hukum
dan Advokasi Demokrat Ferdinand.

(aim/JPC)